Brilio.net - Beberapa dari kita hidup untuk makan dan beberapa dari kita hidup untuk bekerja, konon katanya begitu. Keseimbangan hidup memang tak cukup bila kita hanya menghabiskan waktu dengan bekerja. Kamu tentu tahu bahwa manusia adalah makhluk sosial. Ada kalanya kita membutuhkan lingkungan untuk terus bisa berkembang tanpa terus menerus terpaku dengan pekerjaan.
Namun, beberapa orang lebih senang untuk terus berkutat dengan pekerjaan, dan malah justru membuatnya menjadi seorang workaholic. Padahal, menjadi seorang workaholic juga tak baik untuk kesehatan, lho. Seperti di bawah ini adalah beberapa bahaya yang bisa mengintaimu kalau kamu terlalu mencintai pekerjaan dan menjadi seorang workaholic, yang dihimpun brilio.net dari berbagai sumber, Jumat (20/11).
1. Depresi
BACA JUGA :
5 Alasan kamu tak perlu bekerja selama 24 jam
foto: obatdepresi.com
Hei, hati-hati ya. Penelitian menunjukkan kalau kamu seorang workaholic, dan kamu tidak kuat untuk menghadapi tekanan yang ada dalam pekerjaanmu, bisa jadi lama kelamaan kamu akan depresi. Dan itu dapat mengganggu kesehatan jiwamu.
2. Lebih cepat tua
foto: dailymoslem.com
Kamu menjadi terlalu serius dan tidak menikmati hidupmu. Kamu akan memiliki waktu yang kurang untuk beristirahat. Itu akan membuat kamu jadi lebih cepat tua.
3. Serangan jantung
BACA JUGA :
10 Tanda kamu perlu istirahat dari pekerjaanmu sekarang juga!
foto: gejalasakitjantung.com
Salah satu penyakit yang mengekor adalah serangan jantung. Mengapa? Karena kamu tidak mendapat asupan nutrisi yang cukup, dan kamu juga kurang istirahat. Hal tersebut menjadi pemicu adanya serangan jantung, lho.
4. Kamu akan dapat masalah dari hubunganmu dengan sekitar
foto: piop.net
Karena kamu tak punya banyak waktu untuk sekadar bercengkerama dengan sekitar, maka orang-orang sekitarmu menjadi menyayangkan sikapmu yang seperti hidup di duniamu sendiri tersebut. Luangkanlah waktu untuk berhenti dari rutinitas pekerjaanmu, dan mulai menyapa sekitar ya, guys.
5. Kualitas otakmu menjadi menurun
foto: medicaldaily.com
Memang, kreativitas dan kecermatan dalam berpikir akan terasah bila terus digunakan berpikir, tapi ingat, bagaimanapun otak adalah organ yang membutuhkan istirahat. Salah-salah bila kamu terus menggunakan otakmu untuk bekerja, otakmu akan kelelahan dan kualitas otakmu justru menurun.
Jadi, kehidupan yang seimbang perlu dan sangat penting untuk bisa menjadikanmu seseorang yang berkualitas. Tak hanya dalam bekerja, tetapi juga dalam berhubungan dengan sesama manusia.