Brilio.net - Wanita mana yang nggak pengen kulit tetap kencang dan bebas keriput? Banyak cara yang rela mereka lakukan, apalagi kini banyak perawatan yang bisa dijadikan pilihan, salah satunya adalah produk neuromodulator seperti botox. Injeksi botox memang dapat mencegah munculnya keriput, namun juga butuh perawatan secara rutin.
Menurut Karan Dhir MD, dokter spesialis bedah plastik wajah dari Los Angeles, Amerika Serikat, ide untuk mencegah timbulnya keriput dengan penginjeksian botox dianggap amat menarik bagi kaum muda. Ia mengaku sering kali menemukan pasien-pasien muda yang berkonsultasi padanya seputar produk botox.
BACA JUGA :
Hati-hati, jangan gunting kutikula kuku!
"Botox dapat membantu mencegah garis-garis keriput muncul karena efek dari relaksasi otot-otot yang dapat mengerutkan kulit. Pasien yang berusia 20-an memiliki volume dan ketebalan kulit wajah yang cukup dan sesuai. Hal ini dapat menahan lipatan dan mengerutkan kekuatan otot yang mendasarinya," jelas Dhir, seperti dilansir brilio.net dari Glamour, Sabtu (5/9).
Kulit mulai kehilangan volumenya saat memasuki usia 30-an dan 40-an. Sehingga, menurut Dhir rentang usia tersebut merupakan periode yang tepat untuk memulai perawatan dengan botox, yakni periode sebelum kerutan mulai dalam yang akan menyebabkan kulit berkeriput.
Meskipun begitu, Dhir mengungkapkan bahwa periode yang tepat untuk mulai perawatan tergantung pada kondisi kulit masing-masing individu. Beberapa faktor lain juga mempengaruhi kondisi kulit dan kemungkinan munculnya keriput, seperti warna kulit, paparan sinar matahari, dan riwayat keluarga atau faktor genetik.
BACA JUGA :
Minum pakai sedotan bikin wajah cepat keriput?
Sheila Nazarian MD, dokter ahli bedah plastik dari Los Angeles menyatakan bahwa salah satu faktor seseorang mulai menginjeksikan botox di usia muda adalah faktor keturunan. Namun, bukan berarti mereka yang sudah memulai perawatan botox di usia muda tidak akan memerlukan perawatan antipenuaan di kemudian hari.
"Bila kamu menggunakan botox, kamu mencegah kerutan halus dan mencegah pendalaman kerutan yang sudah dimiliki. Ada potensi jika kamu mulai di usia awal, pertumbuhan otot-otot wajah akan berhenti dan menjadi lemah, sehingga kamu tidak harus mendapatkan botox sesering mungkin ketika menua. Tapi kamu tidak bisa berhenti menggunakan botox jika kamu ingin mencegah keriput yang dibentuk oleh gerakan otot," jelas Nazarian.
So, jelas botox bukan untuk semua orang dan beberapa ahli tidak menyarankan perawatan ini jadi keharusan. Tapi jika kamu tertarik untuk melihat bagaimana hasilnya, pastikan kamu berkonsultasi dengan dokter atau ahli kecantikan terlebih dahulu, ya.