Brilio.net - Gerakan safety riding atau keamanan dan keselamatan dalam berkendara kerap dicontohkan polisi kepada masyarakat. Polisi kerap memperlihatkan cara berkendara yang aman.
Tetapi, apa yang dilakukan oleh kepolisian wilayah Yogyakarta ini tidak demikian. Dalam atraksinya untuk kampanye aksi keselamatan 2016, mereka malah justru memberikan tontonan yang tidak layak ditiru dan dianggap tidak mendidik.
Salah seorang warga Yogyakarta, Masmuh, menganggap aneh melihat atraksi 8 polisi yang naik dalam satu motor gede. Bahkan atraksi yang dilakukan pada Minggu (6/12) tersebut mempertontonkan seorang polwan yang berdiri di atas motor dan seorang polisi pria yang duduk di bagian depan motor.
BACA JUGA :
Mulai 2016 Polri terbitkan 3 jenis SIM C, apa saja ya?
"Dilihat banyak orang loh pak, ada banyak anak kecil juga. Susahkan jadi panutan?," ujar Masmuh di dalam akun Facebooknya seperti dikutip brilio.net Kamis (10/12).
Masmuh mengatakan bahwa atraksi tersebut tidak mendidik masyarakat yang melihat kampanye aksi keselamatan tersebut. Ia juga menambahkan bahwa acara tersebut merupakan rangkaian dari program launching SIM Online di Yogyakarta.
Sayanganya, Masmuh memandang kegiatan dengan tema "Aksi keselamatan lalu lintas 2016" tersebut jauh dari keselamatan lalu lintas. Pasalnya justru banyak masyarakat yang menilai aksi tersebut mencontohkan cara berlalu lintas yang tidak benar.
BACA JUGA :
Foto mobil polisi turunkan gadis seksi di jalan sepi hebohkan netizen