1. Home
  2. »
  3. News
26 Agustus 2015 12:22

Hebat, pemuda ini tak takut hadapi 10 buaya sendirian

Membersihkan kandang bukan pekerjaan sulit, tetapi bagaimana jika membersihkan kandang buaya? Nur Romdlon

Brilio.net - Membersihkan kandang barangkali bukan pekerjaan yang sulit. Hampir semua orang bisa melakukannya. Tapi apa jadinya jika kamu diminta untuk membersihkan kandang buaya? Apalagi jika buaya di kandang itu ada 10 ekor. Pekerjaan yang semula terlihat mudah menjadi sulit dan menegangkan.

Pemandangan itulah yang terjadi saat brilio.net mengunjungi Kebun Binatang Gembira Loka (GL) Zoo, Yogyakarta, Selasa (25/8) lalu. Pagi itu tampak para keeper sedang menjalankan tugasnya di GL Zoo. Keeper adalah perawat, pemantau kesehatan dan kebersihan satwa.

Saat keeper buaya sedang membersihkan kandang pun menarik perhatian pengunjung. Mereka yang sedang melintas pasti menghentikan langkahnya sesaat untuk melihat seorang pemuda yang dengan berani sendirian di dalam kandang yang berisi 10 buaya itu.

Joko Pamungkas (24), pemuda asal Klaten yang bertugas menjadi Keeper di bagian akuarium dan reptil GL Zoo. Tanpa rasa takut, membersihkan dedaunan yang berserakan di kandang buaya itu. Dengan tenang ia mengayunkan sapunya, tak cuma di dekat buaya tapi juga sampai mengenai buaya itu.

Bahkan ketika akan membersihkan dedaunan di sekitar buaya, tanpa ragu dia menyuruh buaya itu pindah dengan menyentuh buaya dengan ujung sapu. Begitu juga saat Joko ingin melihat buaya yang ada di genangan air. Tanpa takut ia lemparkan batu di genangan air itu. Seketika buaya yang sedang nyaman di air itu menunjukkan keganasannya.

"Awalnya ya takut, tapi karena sudah terbiasa ya nggak apa-apa. Tetap selalu hati-hati saja," kata Joko kepada brilio.net, Selasa (25/8).

Joko yang telah lima tahun bekerja di GL Zoo menjelaskan jika sebelumnya dia hanya ditugasi di bagian akuarium, tetapi karena keeper yang bertugas di reptil dipindahtugaskan, maka satu tahun terakhir tugasnya ditambah di bagian reptil. Awal bertugas di kandang buaya, dia masih didampingi oleh keeper yang lama, tetapi lambat laun dia dibiarkan untuk sendirian.

Joko tak bisa menjelaskan secara detail bagaimana trik yang dilakukan menghadapi reptil buas itu saat ada di dalam kandang. "Mungkin buaya-buaya itu sudah tahu kalau saya masuk berarti mau bersih-bersih ataupun memberi makan," terangnya.

Paling tidak sekali dalam sepekan dia memberikan daging ayam sebagai makanan buaya. Jumlah ayam yang diberikan pun berbeda-beda. Buaya yang kecil bisa makan 2 sampai 3 ayam, sedangkan buaya yang besar bisa sampai 5 ayam. Tapi menurut Joko, buaya merupakan tipikal hewan yang intensitas makannya tak tentu, bisa jadi satu bulan hanya makan sekali.


SHARE NOW
EXPLORE BRILIO!
RELATED
MOST POPULAR
Today Tags