1. Home
  2. »
  3. News
28 Juli 2015 08:07

Kisah Mbah Suparman, semangat dagang jeruk meski tak laku-laku

"Saya sudah 5 tahun jualan ini dan saya jualan hampir setiap hari. Jeruknya ambil dari daerah Batu, sementara saya sendiri tinggalnya di Dinoyo." Ines Faradina

Brilio.net - Rezeki memang merupakan sesuatu yang sudah diatur oleh Tuhan. Jalan rezeki tiap orang juga sudah ditentukan berbeda-beda. Ada orang yang hanya duduk di kantor dan mendapatkan banyak materi, ada juga yang harus bekerja keras terlebih dahulu hanya untuk memperoleh sesuap nasi. Salah satunya adalah sosok Mbah Suparman.

Mbah Suparman merupakan seorang kakek berusia 78 tahun yang sehari-harinya mencari rezeki dengan berjualan jeruk. Kakek yang biasanya menggelar dagangannya di trotoar jalanan daerah Pasar Besar-Malang ini membawa dua buah keranjang penuh dengan buah jeruk yang sudah di bungkus rapi.

"Saya sudah lima tahun jualan ini dan saya jualan hampir setiap hari. Jeruknya ambil dari daerah Batu, sementara saya sendiri tinggalnya di daerah Dinoyo," ujar Mbah Suparman pada brilio.net, Minggu (26/7).

BACA JUGA :
VIDEO: Ayahku memang galak, tapi dia yang paling mengerti diriku


Siang itu suasana di tempat Mbah Suparman berjualan tampak sangat terik, dan dia mengaku belum ada satu pembeli pun yang mendatanginya sedari pagi. Namun sosok Mbah Suparman tetap bersemangat menjajakan jeruk-jeruknya dengan cara berteriak meskipun suaranya sudah terdengar lelah dan parau.

Tetap semangat Mbah! Tetap yakin bahwa pasti ada di antara mereka yang berlalu lalang di trotoar menghampirimu untuk memberi rezeki melalui daganganmu.

BACA JUGA :
Pak Jarot, kuliahkan dua anak dari hasil mengojek

SHARE NOW
EXPLORE BRILIO!
RELATED
MOST POPULAR
Today Tags