Brilio.net - Setiap orang pada dasarnya butuh untuk menghabiskan waktu sendiri atau istilah kerennya sering disebut "me time". Meski sebagian orang beranggapan kalau menghabiskan waktu buat sendiri itu buat apa dan terkesan antisosial, tapi adakalanya kamu memang butuh waktu untuk sendiri di saat-saat tertentu lho.
Bukan berarti kamu bermalas-malasan dan kesepian ya. Tapi dengan meluangkan waktu sendiri ternyata juga bisa memberikan dampak positif yang bisa kamu rasakan bagi kondisi emosi. Apa saja?
Dikutip brilio.net dari Huffingtonpost, Minggu (3/5), inilah yang menjadi alasan kenapa kamu butuh waktu untuk sendiri:
1. Untuk menenangkan diri
Setiap hari pastinya kamu disibukkan dengan berbagai kegiatan yang nggak bisa lepas sama yang namanya masalah. Hal ini akan membuat banyak pengaruh dari luar masuk ke dalam pikiranmu dan kadang bisa membuatmu jenuh, bosan bahkan stres. Kalau udah seperti ini kamu benar-benar butuh waktu untuk sendiri untuk menenangkan diri, berpikir secara mendalam sehingga kamu bisa melihat masalah dari sudut pandangmu sendiri dan menemukan cara yang paling efektif untuk meredakan masalah.
2. Kamu akan jadi lebih kreatif
Ada kalanya kamu butuh kesendirian untuk memancing ide-ide cemerlang dan penuh inspirasi. Apalagi kalau kamu bekerja di industri kreatif yang setiap harinya membutuhkan ide-ide baru dan gila. Dengan keadaan sendiri, kamu akan lebih mudah berpikir dan bisa lebih mendengarkan isi hatimu tanpa dipengaruhi oleh orang lain. Penelitian menunjukkan bahwa orang-orang yang datang dengan ide saat berdiam sendirian adalah pemikiran terbaik mereka sendiri.
3. Dan mungkin akan membuatmu untuk bekerja lebih keras
Masih ingat dengan tugas kelompok saat masih sekolah? Selalu saja ada anggota kelompok yang menarik diri untuk ikut mengerjakaan tugas. Ya nggak? Atau kamu mungkin berasumsi bahwa sedikit usaha yang harus diberikan karena lebih dari satu orang yang terlibat dan cuma 'ngikut' aja. Nah, mengambil tugas sendiri mungkin adalah cara terbaik untuk menyelesaikannya dengan cepat dan efisien serta dapat meningkatkan kemampuan individu. Selain itu kreativitas kamu akan mengalir deras dan fokus untuk mengerjakannya tanpa gangguan dari anggota kelompok.
4. Kalau kamu seorang intovert, 'me time' adalah kunci kebahagiaanmu
Sudah bukan jadi rahasia lagi kalau seorang yang introvert berinteraksi secara berbeda dengan orang lain.
Bagi seorang introvert, interaksi akan membuatnya merasa terintimidasi oleh lawan bicaranya. Seorang introvert merasa keramaian membuat dia terisolasi, jadi sebisa mungkin dia akan menjauh dari lautan manusia. Makanya, dia akan merasa tenang dan bahagia dalam kesendiriannya meskipun tanpa aktivitas yang berarti.
5. Dengan melakukan aktivitasmu sendiri bisa membantumu untuk bertemu dengan orang-orang baru
Kalau kamu merasa kesepian akhir-akhir ini, cobalah untuk mengambil salah satu kegiatan yang jadi favorit atau hobi kamu. Nggak hanya akan membuatmu bersenang-senang tapi mungkin kamu akan bertemu seseorang yang mempunyai hobi yang sama denganmu. Kamu akan mendapatkan energi dan semangat dengan saling bercerita karena memiliki minat yang sama.
6. Otakmu akan jadi lebih fresh
Terus-terusan bekerja dan mikir bikin otak kamu nggak punya kesempatan untuk beristirahat dan kembali segar. Agar pikiranmu kembali fokus, kamu butuh 'me time' tanpa gangguan sedikit pun. Nggak hanya itu, dengan memberikan dirimu sendiri waktu mampu merevitalisasi tubuh dan pikiran kamu pada saat yang sama.
7. Kamu bisa melakukan apapun yang ingin kamu lakukan
Kalau teman atau pasangan kamu ingin menghabiskan waktunya untuk sepak bola dan kamu lebih suka menghabiskan waktu untuk berbelanja, memilih untuk melakukan apa yang ingin kamu lakukan bisa jadi lebih menyenangkan untuk kamu. Demikian pula, kalau kamu memutuskan untuk mengambil satu hari untuk diri kamu sendiri, kamu bisa menghabiskan hari itu untuk melakukan apa yang ingin kamu lakukan. Doesn't sound too shabby, does it?