Ini 13 mitos makanan yang wajib kamu tahu

Brilio.net - Makanan merupakan sumber energi tubuh. Tapi, ternyata tak jarang informasi kesehatan terkait makanan yang kamu dapatkan itu nggak tepat. Ya, hanya sekadar mitos. Mau tahu apa saja mitos tentang makanan?

Sebagaimana dilansir brilio.net dari Marie Claire, Kamis (3/12), berikut 13 mitos makanan yang wajib kamu tahu:

1. Telur buruk bagi jantung

foto: dykn.com

Telur diyakini buruk bagi jantung karena banyak mengandung kolesterol. Tapi ternyata, sebuah penelitian telah menunjukkan bahwa kolesterol dalam telur tidak memengaruhi kolesterol yang ada dalam tubuh kamu. Jadi, kamu nggak perlu khawatir, guys!

2. Trail mix adalah camilan sehat

foto: elkspringsresort.com

Trail mix adalah camilan campuran yang terdiri dari buah kering atau manisan, kacang, beberapa potongan cokelat, dan beberapa bahan lainnya yang justru nggak sehat. Kalaupun memang ingin makan trail mix, buat saja sendiri campurannya yang tak terlalu manis, rendah lemak, dan berbahan sehat lainnya.

3. Makanan berlemak menyebabkan tubuh gemuk

Ada berbagai jenis lemak, dan menjaga beberapa kandungan lemak dalam tubuh supaya tetap sehat. Makanan dengan kandungan tinggi lemak seperti mentega dan kentang goreng, tapi almond dan alpukat adalah bahan makanan yang mengandung lemak sehat. Lemak dalam buah hijau, seperti alpukat, justru sehat dan menurunkan risiko penyakit jantung dan stroke. Jadi, kamu harus pandai-pandai menemukan dan mengonsumsi makanan yang mengandung lemak sehat.

4. Hindari karbohidrat

foto: binadesa.co

Sama seperti lemak, penting untuk mengetahui jenis karbohidrat apa yang harus dihindari. Karbohidrat ada di banyak bahan makanan, dari buah-buahan segar sampai donat. Jadi, kamu harus pintar memilih makanan dengan karbohidrat yang sehat.

5. Lemak bebas selalu baik bagi tubuh

Saat kamu berhenti mengonsumsi sesuatu, kamu harus menggantinya dengan yang lain. Sama seperti ketika kamu berhenti makan makanan berlemak, kamu akan mengganti kebutuhan tubuh dengan mengonsumi makanan bergula. Jadi, akan semakin buruk kalau berhenti makan makanan berlemak, tapi justru makan makanan bergula tinggi.

6. Daging adalah sumber protein lengkap dalam diet

Jangan percaya daging adalah sumber protein super lengkap. Daging memang mengandung 'protein lengkap', tapi ternyata lengkapnya adalah terdiri dari asam amino, yang penting untuk membangun jaringan sehat dalam tubuh. Namun begitu, kandungan ini tak sepenuhnya mampu memenuhi kebutuhan protein dalam tubuhmu, terutama dalam diet. Maka dari itu, kamu butuh sumber protein lainnya seperti kacang-kacangan, sayuran, buah-buahan, dan biji-bijian.

7. Organik selalu lebih sehat

foto: quick2kart.com

Sumber makanan organik memang bebas pestisida dan bahan kimia lainnya, sehingga aman kamu konsumsi. Namun, tidak semua sumber makanan organik itu super lengkap kandungan nutrisinya. Setiap bahan makanan memiliki kandungan nutrisinya sendiri sehingga kamu tetap harus makan berbagai macam sumber bahan makanan. Jika perlu kamu bisa mengonsumsi makanan organik. Dengan begitu, kebutuhan nutrisi lengkap untuk tubuhmu terpenuhi.

8. Anggur merah bagus untuk jantung
Ternyata bukan hanya anggur merah yang dapat mendongkrak kesehatan jantung, tapi semua alkohol. Etanol dari alkohol bisa meningkatkan level kolesterol baik, yang mana bisa melindungi tubuhmu dari penumpukan kolesterol di pembuluh darah. Tapi jangan jadikan penjelasan ini sebagai alasan kamu minum berlebihan sampai mabuk-mabukan. Ingat, sebaik apa pun sesuatu, kalau nggak digunakan secara tepat, justru berakibat buruk, lho.

9. Granola sehat buat kamu

foto: perfectlyedible.com

Makanan ini terbuat dari kacang, gandum, dan buah-buahan kering. Sekalipun bahannya terlihat sehat, tapi sebenarnya kandungan gulanya juga banyak. Terlalu banyak gula juga nggak sehat buat tubuhmu, lho.

10. Nasi merah lebih baik dari nasi putih

Ada alasan nasi putih adalah kebutuhan pokok dalam diet yang negara yang dikenal dengan gaya hidup sehat seperti Jepang. Nasi putih mungkin melalui proses yang lebih ketimbang beras lain yang berwarna gelap, tapi nantinya akan banyak nutrisi. Selain itu, protein dalam nasi putih mampu diserap tubuh lebih baik ketimbang nasi merah. Pasalnya, nasi merah memiliki level arsenik tinggi dan mengandung asam fitat, yang membuat tubuh kesulitan menyerap lebih banyak nutrisi, misalnya zat besi.

Arsenik merupakan zat yang bisa menyebabkan keracunan kronis dan karsinogenik atau zat penyebab kanker. Asam fitat adalah asam lemak jenuh dalam biji-bijian, termasuk padi atau beras. Asam fitat ini termasuk kelompok molekul anti-nutrisi, artinya dia mengikat molekul nutrisi, seperti zat besi, sehingga tak bisa diserap sistem pencernaan. Akibatnya, kamu bisa kekurangan zat besi.

11. Kopi nggak bagus buat kesehatan

Ternyata kopi ada manfaatnya juga lho. Minuman ini mengandung sejumlah antioksidan yang dapat melindungi tubuhmu. Selain itu, kopi memberikan kontribusi penurunan risiko terkena diabetes tipe 2, Parkinson, dan Alzheimer. Wow! Tapi konsumsi seperlunya ya, guys!

12. Makan makanan bebas gluten bisa bikin sehat dan kurus

foto: huffingtonpost.com

Gluten adalah sejenis protein yang terdapat pada gandum dan tepung. Kamu nggak harus mengurangi atau bahkan setop mengonsumsi gluten. Hanya saja, kamu bisa mengatur pengonsumsiannya sesuai kebutuhan. Jauhi gluten kalau kamu memang sensitif atau mengalami alergi.

13. Gula itu nggak sehat

foto: theguardian.com

Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, gula itu sebenarnya aman dikonsumsi tapi kalau berlebihan bikin kesehatan terancam, misalnya membuat kadar gula darah naik dan berisiko terkena diabetes. Maka dari itu, kamu sendiri yang harus mengontrol konsumsi gula setiap harinya. Para ahli mengatakan bahwa kamu harus menjaga asupan gula pada level 10% dari kebutuhan diet atau pengaturan pola makanmu.

Jadi, jangan ragu mengabaikan mitos di atas. Tapi tetap atur pola makanmu, rajin olahraga, dan cukup istirahat ya, biar selalu sehat dan bahagia.