Brilio.net - Seorang anak usia enam tahun di Wuhan, China, kini bisa tersenyum kembali, setelah kehilangan tangan kirinya dalam sebuah kecelakaan tiga tahun lalu.
Ia bergembira setelah menerima tangan palsu baru, menggunakan teknologi 3D-Printing, yang dibuat untuknya. Tidak hanya tampak keren, tangan ini juga mampu menahan berbagai objek hingga naik sepeda.
Dilansir brilio.net, Selasa (2/6) dari Shanghaiist, selama tiga tahun terakhir anak itu telah hidup tanpa tangan kirinya karena tangan buatan yang sangat mahal, sekitar 100,000 RMB atau 213.980.000 rupiah.
Dengan teknologi ini, biaya tangan 3D-printing hanya sekitar 1,000 RMB atau 2.132.980 rupiah.