Brilio.net - Anak kecil zaman sekarang sangatlah aktif mengikuti berbagai les. Sayangnya mereka hanya tertarik untuk mengikuti les pelajaran, olahraga, atau musik. Sangat jarang yang tertarik belajar budaya daerahnya masing-masing.
Namun hal sebaliknya dilakukan oleh Devin Andaresta Pratama, bocah berusia 8 tahun itu justru lebih memilih mendalami budaya kotanya sendiri yakni tari Reog Ponorogo. Bahkan, kcintaanya terhadap reog dimulai sejak dia balita.
"Iya waktu kecil suka diajak ayah nonton reog di alun-alun setiap malam," ungkap Devin kepada brilio.net, Kamis (9/4). "Lalu pas TK dimasukin sanggar sama ibu buat belajar reog sampai sekarang."
Devin yang kini duduk di kelas 3 SD Mangkujayan Ponorogo ini mulai masuk Sanggar Prabu Wengker sejak usia 5 tahun. Setiap hari Minggu dia akan berlatih tari reog dengan berperan sebagai bujang ganong. Bocah kelahiran 23 Mei 2006 ini memilih peran bujang ganong karena memang dirinya suka jungkir balik.
Setiap bulannya Devin tampil di pentas bulan purnama yang diselenggarakan oleh Dinas Pariwisata Kota Ponorogo di panggung besar alun-alun. Meski sibuk dengan berbagai pentas, Devin tetap tidak melupakan tugasnya sebagai pelajar. Di sekolah dia tetap menunjukkan prestasi akademik dengan masuk peringkat 10 besar setiap semesternya.
Orangtua Devin juga selalu mendukung dengan positif apa yang dilakukan anaknya. "Kami mendukung banget, memang dari kecil sudah bakatnya menari begitu. Bahkan kalau ada kaset reog terbaru pasti langsung beli dan ditirukan di rumah," ungkap Ruchita, ibunda Devin.
