Brilio.net - Banyak sekali jenis olahraga yang telah ditemukan di seluruh dunia. Dari olahraga-olahraga yang telah terkenal, ternyata bisa divariasikan lagi untuk mendapatkan olahraga baru. Misalnya mengombinasikan olahraga yang satu dengan olahraga lain.
Berikut ini adalah olahraga-olahraga hasil perkawinan tersebut, dikutip dari berbagai sumber pada Jumat (18/9).
1. Papan luncur kuda
Olahraga ini menggabungkan skateboard dengan ditarik kuda pada arena offroad yang kecepatan larinya bisa mencapai 35 meter per jam. Dikutip dari oddity central, olahraga ini ditemukan oleh Daniel Fowler-Prime pada 2008,. Dia mencoba mengikatkan tali antara papan gunung dan kuda. Dia merasa hal itu menyenangkan dan menyadari hal ini bisa menjadi olahraga. Musim panas tahun itu, dia mengehelat Boarding Horse Championship di Inggris.
2. Basket keledai
Dikutip dari oddity central, olahraga yang ditemukan pada tahun 1930an ini mengharuskan pemain menaiki keledai ketika akan memasukkan bola ke dalam ring. Pemain boleh menarik atau menyeret keledai mendekat ke ring. Pada olahraga yang per tim diisi 4 orang ini seringkali didapati keledai berbaring di tengah lapangan, oleh sebab kelelahan. Beberapa negara melarang olahraga ini.
3. Hoki es bawah laut
Bersumber dari Oddity Central, permainan yang berasal dari Austria ini dimainkan di bawah permukaan danau beku kolam renang dalam ruang dengan ukuran 6m x 8m. Pemain perlu muncul ke permukaan setiap 30 detik untuk bernapas. Disediakan pula 4 penyelam yang bertugas sebagai tim jaga yang membawa tangki oksigen. Waktu permainan selama 10 menit dan disediakan waktu istirahat selama 10 menit sekaligus untuk pemanasan.
4. Selancar motor
The Verge menyebut, olahraga ini digagas oleh pembalap asal Australia Robbie Maddison. Sebelum beraksi, Maddison memodifikasi terlebih dulu sepeda motornya dengan menambahkan papan selancar.
5. Atraksi sepeda artistik
Dikutip dari Union Cycliste Internationale, olahraga yang populer di Jerman ini telah dikenal sejak tahun 1950an. Permainan dilakukan di arena ice skating dan mengandalkan gerakan layaknya senam artistik. Pertama kali dijadikan Kejuaraan Dunia pada tahun 1956.
6. Panco kaki
Dikutip dari Scribol, permainan yang lahir di Peak District National Park, Inggris pada 1976 ini terdiri atas 3 ronde. Pemain meletakkan kaki di toedium. Ronde pertama kaki kanan, ronde kedua kaki kiri, sedangkan ronde ketiga jika diperlukan mengadu kaki kanan. Dinyatakan menang jika berhasil menyentuhkan jempol kaki lawan ke tanah.
7. Football-bowling (fowling)
Bersumber dari Yahoo News, olahraga permainan yang digagas Chris Hutt ini dimainkan oleh 2 orang yang berdiri berhadapan dipisahkan jarak 48 kaki. Masing-masing memiliki satu bola rugby dan 10 pin dan berusaha menjatuhkan pin lawan.
8. Mobil salju berparasut
Dikutip dari Oddee, olahraga yang dirintis di Swedia oleh Stunt Freaks ini memasangkan parasut kepada mobil salju. Dengan mengambil ancang-ancang yang cukup mobil akan diterbangkan dengan parasut.
9. Ping pong kepala
Dikutip dari Oddee, olahraga yang dikenal dengan nama headis (header table tenis) ini menggunakan meja yang ukurannya persis meja ping pong. Hanya saja bola yang digunakan berbahan karet dan harus 'dipukul' dengan kepala.
10. Canoe polo
Dikutip dari Oddee, permainan polo diperkirakan telah dimulai antara abad ke-6 SM dan abad pertama Masehi, dikutip dari Ripleys. Permainan ini juga dikenal dengan nama Kayak Polo, atau Polo saja bagi para penggemarnya. Salah satu cabang olahraga Canoe ini menambahkan tantangan memasukkan bola ke gawang lawan yang berada dua meter di atas air. Masing-masing tim yang berjumlah 5 orang dengan cadangan 3 orang bisa menggiring bola dengan tangan maupun dayung.
Recommended By Editor
- VIDEO: Trik yang jarang orang tahu tentang penggunaan iPhone
- Ingin secantik princess? Air rebusan beras punya rahasianya
- 7 Tips penting buat cewek yang ingin serius jadi solo traveler
- 10 Kegunaan hair dryer selain untuk ngeringin rambut, jadi tahu ya...
- 13 Alasan kenapa kamu mesti makan rebusan daun pepaya mulai sekarang
- 6 Makanan lezat yang mengancam kesehatan jantung, waspada!