Brilio.net - Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), siapa yang tidak kenal dengan daerah yang akrab disapa dengan sebutan kota gudeg ini? Meski menjadi salah satu provinsi di Indonesia seperti beberapa daerah lainnya, namun Yogyakarta memiliki Undang-undang keistimewaan tersendiri dalam menjalankan pemerintahan khususnya pemerintahan daerah.
Tanggal 27 Agustus 2012 merupakan hari yang penting bagi masyarakat Yogyakarta, sebab pada hari itulah Undang-undang keistimewaan Yogyakarta diresmikan. Seluruh masyarakat Yogyakarta ikut senang dengan peresmian Undang-undang keistimewaan tersebut, sehingga minggu terakhir Agustus ditetapkan sebagai hari perayaan keistimewaan Yogyakarta, yang pada tahun ini diperingati pada tanggal 31 Agustus 2015.
"Saya bangga tinggal dan hidup di Jogja. Keistimewaan Jogja bagi saya menjadi amanah tersendiri untuk menjaga kenyamanan Jogja dengan tidak melakukan perbuatan yang bisa mencoreng nama Jogja," ujar Peritmojo (42) kepada brilio.net, Senin (31/8).
Undang-undang nomor 13 perihal keistimewaan Yogyakarta mencakup beberapa hal seperti tata cara pengisian jabatan, kedudukan, tugas dan wewenang Gubernur dan Wakil Gubernur, kelembagaan pemerintah daerah, kebudayaan, pertahanan dan tata ruang.
"Alasan mengapa kami (tukang becak) memperingati hari pengesahan Undang-undang keistimewaan Yogyakarta karena ini merupakan bentuk kebahagiaan kami dan menjaga keistimewaan Jogja adalah mandat semua masyarakat, bukan hanya pemerintah saja," ucap Bagus (43).
Semenjak tiga tahun lalu perayaan keistimewaan Yogyakarta memang tidak pernah dilewatkan oleh warga, perayaan sering dilakukan dengan perintah menggunakan baju adat Jawa berupa pakaian lurik dan kebaya bagi pegawai pemerintahan dan biasanya juga diikuti oleh masyarakat yang ada di pasar tradisional.
"Jogja itu istimewa bagi saya sebab saya lahir dan besar di kota ini. Di sini saya merasakan budaya orang-orang saling menghargai bukan karena banyaknya harta tapi saling menghargai sebagai manusia," Wartono (48) yang sehari-harinya juga berprofesi sebagai tukang becak.
Semoga makna terhadap keistimewaan Yogyakarta senantiasa terjaga dan menjadi motivasi untuk masyarakat DIY agar lebih kreatif lagi, selamat hari keistimewaan Yogyakarta.
Recommended By Editor
- Kampung Wijilan, dari kampung abdi dalem sampai menjadi sentra gudeg
- Anto, mulai usaha saat semester 7, kini eksportir andal lantai keramik
- Model belajar ini unik, manfaatkan cafe sebagai tempat kursus
- 11 Tanda kamu sahabat sejati yang bisa diandalkan setengah mati, aw!
- Ini penjelasan kenapa orang suka ngaret padahal sudah bikin janji
- Ingin dapat kerja? Pastikan kamu punya lima keterampilan ini
- Ingin disukai dan disegani banyak orang? Hindari 6 hal ini
- Foto pengendara taburkan serbuk mencurigakan hebohkan Jogja
- Cerita Taufik Noor jadi terkenal usai gambar Einstein pakai abu kelud
- Pusat buku Jogja ini terkenal hingga luar kota, apa istimewanya?
- Ini bukti kalau Jogja juga kota ikon budaya
- Keren, tukang becak ini spesialis pelanggan bule! Siapa dia?
- 12 Restoran di Jogja yang harus kamu coba!
- Pantai Ngeden, surga tersembunyi di antara tebing karst Gunungkidul
- Ini dia 'Malioboroman', superhero dari Jogja!
- Di Jogja tapi bosan wisata itu-itu saja? Datang saja ke sini