Keinginannya memajukan bank pengelolaan sampah yang ada di Indonesia, melatarbelakangi tiga mahasiswa Universitas Islam Indonesia (UII) membuat aplikasi berbasisi smartphone yang disebut CELI, seingkatan dari Celengan Limbah.
Tiga mahasiswa tersebut adalah Alan Dwi Prasetyo dan Dantik Puspita Sari dari Teknik Informatika 2012 dan Malichah Muchtaromah dari Teknik Kimia 2012 menciptakan temuan itu hingga berhasil meraih juara pertama di ajang tahunan Olimpiade Sains Nasional Pertamina (OSN) kategori Aplikasi Lunak.
Tim yang diberi nama CELI UII ini berhasil membuat sebuah perangkat yang bisa dipasang pada smartphone untuk mempermudah para pengelola bank sampah beserta nasabahnya, yang berasal dari masyarakat sekitar, dalam melaporkan hasil tabungannya berupa sampah.
Cara kerjanya, warga hanya perlu mengirimkan notifikasi melalui aplikasi CELI tersebut, kemudian pengelola bank sampah yang menerima akan membuatkan rute penjemputan kepada petugas, sehingga petugas akan berkeliling menuju rumah yang telah siap untuk menabungkan sampahnya.
Setiap kali petugas selesai melakukan penimbangan dan mencatat sampah yang diambil, warga penyetor sampah tersebut secara otomatis akan bertambah saldo poinnya.
Pada profil akun aplikasi CELI yang sudah diregistrasi dengan nama penyetor tersebut, poin-poin yang terkumpul ini dapat ditukarkan dengan berbagai hadiah yang sudah disediakan pengelola bank sampah.
Hadiahnya penukaran poinnya bisa bermacam-macam sesuai kebijakan pengelola bank sampah terkait, untuk simulasi yang sudah kita lakukan di Bank Sampah Mekarasri, di wilayah Brontokusuman DIY, untuk poin 55 warga mendapatkan Mug, poin 200 berupa flashdisk dan hadiah TV untuk warga yang berhasil mengumpulkan poin sebanyak 2300, tutur Dantik, Senin (23/2).
