Brilio.net - Beberapa waktu lalu media dihebohkan dengan berita ABG yang merusak kebun bunga Amaryllis di Gunung Kidul, Yogyakarta. Baru-baru ini, seorang gadis bernama Nadia R Amalia melakukan penggalangan dana untuk Pak Sukadi, sang pemilik kebun. Penggalangan dana ini dinamai #SaveAmaryllis dan muncul di website kitabisa.com, yakni website khusus untuk penggalangan dana bagi orang yang membutuhkan.
Nadia Amalia mengaku sangat marah karena peristiwa perusakan kebun Amaryllis. Menurutnya, sangat penting untuk menghargai lingkungan.
“Saat membaca berita ini saya merasa marah sekali. Saya termasuk orang yang beruntung mendapat kesempatan mengunjungi negara-negara di seberang lautan, dan saya belajar bagaimana mereka begitu menghargai lingkungan," ungkap Nadia Amalia seperti yang dikutip brilio.net dari press release kitabisa.com, Selasa (8/12).
Ketika dikonfirmasi kepada Vikra Ijas, Co Founder kitabisa.com, ia membenarkan tentang gerakan tersebut.
"Iya, Nadia Amalia ini salah satu netizen yang berniat menggalang dana untuk pemilik kebun Amarylis," ungkap Vikra ketika dihubungi brilio.net, Selasa (8/12).
Penggalangan dana untuk Pak Sukadi sendiri bisa dibuka di facebook fanpage Koin Untuk Kebun Bunga. Dibuka dari tanggal 30 November lalu, hingga tanggal 7 Desember, sudah terkumpul dana 5 juta lebih. Dana ini sudah lebih dari target awal. Sekira 55 orang yang ikut menyumbang, mulai dari 20 ribu sampai ratusan ribu rupiah.
"Sampai sekarang dana yang terkumpul sudah melebih target awal ya, targetnya kan 5 juta, sekarang sudah 5 juta lebih. Uang ini akan diserahkan tanggal 1 Januari nanti, mungkin oleh Mbak Nadia langsung," ungkap Vikra.
Masih ada waktu untuk ikut berpartisipasi dalam Koin Untuk Kebun Bunga ini. Kamu bisa menyumbang lewat sini Inisiatif Nadia Amalia ini patut dicontoh oleh kita, ia menunjukkan sikapnya atas sebuah peristiwa. Brilio Nadia!
Recommended By Editor
- Pemilik kebun Amarillys: Ini sebenarnya bunga untuk dijual
- Para perusak bunga Amaryllis ini tidak menyesali perbuatannya
- Ini dia kondisi kebun bunga Amarillys yang semakin miris
- Pengelola taman bunga Amarillys meminta maaf, bunga tak lagi indah...
- Meski taman bunganya rusak parah, Sukadi malah minta maaf, kok bisa?