Niatnya baik, tapi seragam baru anak SMA ini malah ramai dicibir

Brilio.net - Setelah liburan kenaikan kelas dan Lebaran, hari ini, Senin (27/7), merupakan hari pertama di mana siswa sekolah dari mulai SD, SMP, dan SMA kembali memulai aktivitas belajarnya di sekolah di tahun ajaran yang baru. Tahun ajaran baru, artinya ada murid baru, kelas baru, bahkan seragam baru. Ada yang berganti dari merah-putih ke putih-biru, ada juga yang dari putih-biru ke putih-abu-abu. Tapi ada juga sih beberapa yang cuma sekedar mengganti ukuran seragam karena nggak muat lagi.

Yang namanya seragam itu penting banget. Seragam adalah identitas anak-anak sekolah, nggak cuma di Indonesia tapi di berbagai negara di seluruh dunia, walaupun beberapa nggak mewajibkan untuk menggunakannya sih. Tapi seragam juga berfungsi sebagai penghilang kesenjangan sosial, di mana kita tahu Indonesia merupakan negara berkembang di mana penduduknya berasal dari beragam strata sosial.

Seragam anak sekolahan sendiri memiliki atribut masing-masing yang tertempel, seperti logo OSIS, lokasi sekolah, serta nama siswa yang bersangkutan. Tapi baru-baru ini, seragam sekolah siswa di Makassar bikin heboh netizen. Nggak cuma heboh, beberapa malah mengatakan bahwa atribut seragam itu merupakan sesuatu yang aneh dan berlebihan.

Kehebohan ini sendiri tampak seperti postingan dari akun Twitter @farislmn yang mengunggah foto yang diambil dari salah satu surat kabar terbitan Makassar. Dalam foto tersebut, terlihat seragam tersebut memiliki banyak atribut baru seperti bendera Indonesia di atas logo OSIS serta badge tulisan "AKU BENCI KORUPSI" tepat di bawah gambar bendera.

Nggak cuma itu, di sebelah kanan ada badge lainnya bertuliskan "AKU BENCI NARKOBA" di atas badge nama siswa. Tujuannya, seperti terungkap pada potongan berita dalam foto tersebut adalah sebagai sarana untuk menanamkan pentingnya budaya antikorupsi serta narkoba sejak dini.

Namun alih-alih didukung, hal ini justru dipandang sebelah mata oleh netizen. Beberapa orang menganggap bahwa atribut tersebut nggak enak banget dilihat. Ada juga yang bilang kebanyakan, ada juga yang mengatakan bahwa ketimbang dibuat sebagai tulisan, sebaiknya budaya antikorupsi dan narkoba dilakukan dengan penyuluhan secara pendekatan yang lebih personal kepada siswa siswi.

Bahkan saking hebohnya, seperti kebiasaan orang-orang Indonesia zaman sekarang, beberapa meme terkait masalah ini langsung beredar di lini masa. Yang cukup menarik perhatian adalah tambahan tulisan-tulisan percintaan khas anak muda masa kini yang kalau dibaca lagi cukup bikin ketawa ngakak. Kalau menurutmu gimana? Setuju atau nggak?