Brilio.net - Pria asal Rusia Valery Spiridonov (30) menyatakan siap untuk menjadi orang pertama yang melakukan transplantasi kepala secara utuh. Ilmuwan komputer tersebut mengidap penyaklt Werdnig-Hoffman semacam gangguan pengecilan otot secara genetik yang membuat tubuhnya lumpuh total.
Nah, dengan transplantasi, nantinya kepala Spiridonov akan dipasang di tubuh donor.
Valery Spiridonov mengatakan ia siap untuk menaruh kepercayaan penuh kepada Dr Sergio Canavero untuk menjadi pelopor transplantasi tersebut.
Spiridonov mengatakan bahwa keputusan yang dia buat sudah final, dan dia tidak berencana untuk membatalkannya. Dia juga ingin memperoleh kesempatan untuk memiliki tubuh baru sebelum meninggal mengingat dia menderita penyakit genetik Werdnig-Hoffman.
"Apakah saya takut? Tentu saja, selain menakutkan, hal ini bagi saya sangat menarik," kata Spiridonov di rumahnya yang terletak 120 KM sebelah timur Moskow.
Spiridonov meminta semua orang memahami pilihannya, karena dia merasa benar-benar tidak memiliki banyak pilihan dalam hidupnya. Dia ingin mencoba kesempatan langka ini untuk mendapatkan nasib yang lebih baik, karena kemungkinan penyakitnya setiap tahun akan bertambah parah.
Namun, kritik mengarah kepada Dr Canavero yang menyebut rencana transplantasi kepala ini sebagai fantasi belaka. Banyak orang menyamakannya dengan cerita Dr Frankenstein.
Operasi ini diperkirakan memakan waktu 36 jam dengan biaya sekitar 7,5 juta pounds atau sekitar Rp 145 miliar.
Tubuh donor akan berasal dari orang yang otaknya mati tetapi kondisi badan sehat.
BACA JUGA:
VIDEO: Hal-hal yang terjadi pada jasadmu di dalam tanah usai meninggal
Seram, hewan raksasa berbentuk pipa ditemukan di dasar laut
Pedagang-pedagang 'aneh' ini cuma ada di Indonesia
Waduh, bumi ternyata benar-benar hampir kiamat tahun 2012 lalu