Brilio.net - Kecintaan terhadap Indonesia membuat Ronny Hartanto (34) mengekspresikan rasa cintanya dengan aksi yang cukup "gila". Pria asli Kendal, Jawa Tengah, ini pernah melakukan 3 ekspedisi yang cukup menantang dalam hidupnya.
Awal ekspedisinya tersebut dimulai pada tahun 2001, saat itu dia bertekad mengelilingi Indonesia dengan berjalan kaki. Dimulai dari ujung barat di Sabang hingga ujung timur di Merauke. Ekspedisi tersebut berhasil dia tuntaskan dalam waktu 5 tahun, berakhir pada tahun 2006.
Tidak puas dengan itu saja, pada tahun 2011 Ronny mulai kembali ekspedisi keduanya. Kali itu dia melakukan apa yang disebutnya Jelajah Empat Penjuru Nusantara dengan sepeda onthel tua kesayangannya. Dimulai dari Sabang yang berada di ujung barat Indonesia menuju Merauke di wilayah paling timur Nusantara. Selain itu wilayah ujung selatan Indonesia yaitu Pulau Rote dan Pulau Miangas di wilayah ujung utara Nusantara pun ia datangi. Ekspedisi ini dilakukan dengan memakan waktu 1 tahun 3 bulan dari tahun 2011 sampai tahun 2012.
"Waktu di Pulau Miangas itulah onthel ini saya kasih nama Pertiwi Nusantara, karena dia setia menemani saya selama ini keliling nusantara," ujar Ronny sambil tertawa kepada brilio.net, beberapa waktu lalu.
Ronny memang sudah lama menjadi anggota Komunitas Pecinta Onthel, sepeda tuanya tersebut ternyata adalah warisan dari sang kakek dan buatan tahun 1946. Ronny mengaku selama ini sepedanya tersebut tidak pernah rewel, paling hanya ban saja yang paling sering diganti.
Ekspedisinya yang ketiga adalah Ronny telah berhasil mendaki 27 puncak gunung dengan membawa serta onthel kesayangannya. Dengan dimulai dari gunung Gede pada Mei 2012 dan diakhiri dengan Gunung Leuser di Aceh tepat pada tanggal 17 Agustus 2014 yang lalu.
“Saya melakukan ini karena panggilan jiwa sebagai anak Indonesia dan sebagai anak pecinta alam jadi kita berkarya dengan mengisi kemerdekaan Indonesia dengan cara ini. Jadi awalnya saya termotivasi dengan pendaki gunung dari Indonesia yaitu bang Sabar Gorky yang hanya mempunyai kaki satu tetapi sanggup untuk melakuklannya dan semangat dari beliau lah yang menginspirasi saya,” tuturnya.
Recommended By Editor
- Kisah polisi disurati anak kecil bikin haru
- Marquel: Saya punya mimpi buat aplikasi untuk penyandang tuna rungu
- Kisah Mbah Atmo, dagang sapu dengan mengayuh becak di usia 90 tahun
- Pengamen pasar ini punya suara merdu bak idol
- Kena diskriminasi hijab di AS, Ranti buka praktik dokter & bikin buku
- Kisah haru Ranti Aryani, mantan perwira AU AS berhijab dari Indonesia