Brilio.net - Thailand memang sejak lama dikenal sebagai salah satu tempat peternakan buaya terbesar di dunia. Bahkan, peternakan ini konon juga dijadikan destinasi wisata yang diminati banyak turis mancanegara.
Menurut pemerintah setempat yang dilansir dari Reuters, Rabu (5/7), sekitar 1,2 juta buaya dikembangbiakan di lebih dari 1.000 peternakan di Thailand. Beberapa diantaranya dilengkapi dengan rumah pemotongan hewan dan pengeringan kulit sebagai bahan produk mewah.
BACA JUGA :
Ini dia seragam SMA dari 15 negara di dunia, dari unik hingga keren
Bahkan, salah satu peternakan terbesar di Thailand, Sri Ayuthaya Crocodile telah beroperasi selama 35 tahun.
"Kami adalah peternakan all-in-one, menciptakan lapangan kerja untuk masyarakat, menciptakan pendapatan untuk negara ini," kata Wichian Rueangnet, pemilik Sri Ayuthaya, yang memiliki sekitar 150.000 buaya.
Sri Ayuthaya terdaftar dalam Konvensi Perdagangan Internasional Spesies Langka Fauna dan Flora Liar (CITES), yang memungkinkannya untuk mengekspor produk-produk dari buaya air tawar Siam yang terancam punah secara serius. Salah satu pembeli utamanya adalah China.
BACA JUGA :
Lightsaber Luke Skywalker akhirnya terjual, harganya fantastis
"Kami melakukan segala hal mulai dari membesarkan buaya hingga pemotongan, penyamakan dan mengekspor produk buaya," imbuh Wichian.
Produk kulit buaya termasuk tas gaya Birkin, yang masing-masing dijual seharga 80.000 baht (USD 2.358), dan setelan kulit buaya, yang menghasilkan sekitar 200.000 baht (USD 5.894).
Daging buaya dijual seharga 300 baht (Rp 118 ribu) per kg. Empedu dan darah reptil, dibuat menjadi pil karena diyakini memiliki manfaat kesehatan, masing-masing bernilai 40.000 baht dan 500 baht per kg.
Berikut ini potret peternakan buaya terbesar di dunia yang diambil fotografer Athit Perawongmetha.
1. Kawanan buaya yang sengaja diternak dan diambil daging, organ dan kulitnya.
2. Sri Ayuthaya Crocodile Farm sudah beroperasi selama 35 tahun dan profitnya menjadi devisa negara.
3. Seorang pekerja kebun binatang menempatkan telur buaya di dalam pembenihan di Sriracha Tiger Zoo.
4. Bayi buaya terlihat menetas di rak pembenihan.
5. Para pekerja tampak sedang memberi makan para buaya yang lapar.
6. Seekor buaya menyantap kepala ayam di Sriracha Tiger Zoo.
7. Seorang pekerja tampak menguliti buaya di tempat penjagalan.
8. Proses pengeringan kulit buaya di provinsi Samut Prakan.
9. Setelah kering, kulit diwarnai sesuai kebutuhan.
10. Dan akhirnya dijadikan produk fashion seperti tas, dompet atau jaket.