Brilio.net - Hubungan yang telah berakhir harusnya bisa menjadi pintu untuk kamu bisa membuka hubungan yang baru. Namun, beberapa orang tak beranggapan demikian. Ada beberapa orang yang masih tak bisa move on, dan alhasil, akan mencoba meminta balikan mantan pasangannya. Mending kalau balikan cuma pacaran ya, kalau tiba-tiba mengajak menikah?
Nah, buat kamu para cewek yang menghadapi problematika seperti uraian di atas, jangan langsung cepat-cepat ambil keputusan, karena ada beberapa hal yang sebaiknya kamu pikirkan dulu dengan matang, seperti yang telah dihimpun brilio.net dari berbagai sumber berikut ini, Kamis (4/2).
1. Evaluasi hubungan kalian dahulu.
foto: adorabletab.com
Jangan dulu mengiyakan ajakannya menikah, kamu perlu mengevaluasi hubungan kalian dahulu untuk lebih bisa menimbang baik dan buruknya nanti jika kalian menikah.
2. Buat daftar kebaikannya.
BACA JUGA :
5 Hal yang perlu diperhatikan sebelum memutuskan berpacaran
foto: newhdwallpaper.in
Ini perlu untuk kamu bisa lebih obyektif dan tidak melulu memikirkan kesalahan-kesalahannya terdahulu. Bisa juga menjadi bahan pertimbanganmu untuk menentukan langkah selanjutnya akankah menerima ajakannya menikah atau tidak.
3. Tak hanya kebaikan, kamu perlu tahu keburukannya pula.
Benar bahwa manusia diciptakan tak sempurna. Yakni memiliki kebaikan dan keburukan. Selain kebaikannya, kamu pun perlu memikirkan keburukannya, dan memikirkan bagaimana nanti kamu mengatasi keburukan-keburukannya itu.
4. Ajak orang terdekat berdiskusi.
foto: tumblr.com
Menikah adalah masalah yang memerlukan pemikiran yang matang karena menyangkut keputusan besar sekali seumur hidup. Ada baiknya kamu tak hanya memikirkan permasalahan ini sendiri melainkan mendiskusikannya dengan orang terdekat, orangtua misalnya.
5. Jangan lupa untuk mengkaji pandangan orang lain terhadap hubungan kalian.
BACA JUGA :
Enak dan nggaknya pacaran sama teman sekelas, kamu pernah ngalamin?
foto: tumblr.com
Memang benar yang menjalani nantinya adalah kalian berdua. Tapi tak ada salahnya kamu meminta pendapat orang lain tentang apa yang mereka lihat selama ini dari hubungan kalian berdua. Bukan sebagai penentu keputusan, melainkan sebagai bahan pertimbangan agar kamu lebih bisa bijaksana dalam membuat keputusan nantinya.
BACA JUGA:
Ini alasan pasangan bahagia jarang update status media sosial
6. Kaji pula masalah terakhir kalian apa.
foto: you-want-thingamabobs.tumblr.com5
Bila masalah terakhir kalian merupakan masalah yang berat dan kemungkinan ada ketakutan akan berulang di masa depan, kamu perlu pertimbangkan juga untuk akhirnya menerima ajakannya menikah.
7. Lihat usahanya.
foto: sharegif.com
Selama kalian putus, lihat usahanya. Apakah selama kalian sendiri-sendiri ia menyadari kesalahannya dan berusaha memperbaiki diri untuk dirinya sendiri atau tidak. Jangan sampai terjebak, dia ingin mengajakmu kembali dengannya hanya karena ia merasa kesepian ya, ladies, bukan karena dia memang menyadari kesalahannya dan bersedia memperbaikinya.
8. Tak melulu soal cinta.
foto: blog.asiantown.net
Menikah berbeda dengan pacaran. Fase menikah adalah fase yang tak hanya dibutuhkan cinta saja, melainkan juga tanggung jawab, komitmen, kesetiaan, kepercayaan, dan segala hal penopang untuk keberlangsungan hidup bersama selama-lamanya.
9. Terkadang kamu bisa mendapatkan lebih ketika kamu justru melepaskan.
foto: tumblr.com
Coba buka mata, apakah ada di luar sana yang menurutmu lebih baik untukmu daripada si dia? Jika ya, kamu bisa untuk mencoba membuka hati menerima cinta yang baru. Karena siapa tahu, yang baru justru membuatmu jatuh hati?
10. Semua kembali di tanganmu.
foto: pandawhale.com
Walau bagaimanapun, pusat segala keputusan ada di tanganmu. Mau tidak mau, kamu adalah aktor utama yang nantinya akan menjalani kehidupanmu bersama keluargamu kelak. Bukan orang lain.