Brilio.net - Menyegerakan pernikahan dengan belahan jiwa tentu hal yang dinanti-nanti setiap orang. Akan tetapi terkadang tradisi pernikahan yang menelan banyak biaya dan uang mahar yang lumrahnya tidak sedikit, membuat banyak orang menunda niat baik tersebut. Alasanya tentu untuk mempersiapkan materil untuk pesta pernikahan yang sewajarnya menelan banyak biaya.
Akan tetapi mewahnya pernikahan dan banyaknya uang mahar, tampaknya tak menjadi alasan untuk kedua mempelai pasangan ini untuk menghalalkan satu sama lainnya. Pengantin pria bernama Hari berhasil meminang kekasihnya Rohani, dengan mahar yang sangat sederhana. Dalam pernikahan yang dilaksanakan pada Sabtu (26/3) tersebut, Hari yang menggunakan segelas air putih sebagai mahar.
BACA JUGA :
21 Meme 'Maunya Apa?' ini bikin ikut bingung, mending kamu ngakak aja!
Tentu peristiwa ini menunjukkan bahwa mereka merupakan pasangan yang benar-benar tulus mencintai satu sama lain. Kadar cinta keduanya seakan tak ternilai oleh segudang kekayaan yang biasanya dielu-elukan banyak orang. Sebagaimana diketahui padahal mahar merupakan hak istri, sehingga ia berhak menentukan mahar apa yang harus diberikan calon suaminya bila ingin memperistrinya. Namun Hari beruntung memiliki pasangan pengantin yang tulus mencintainya, Rohani hanya dihalalkan dengan mahar yang sangat sederhana.
Salah seorang kerabat Hari menuturkan ikut berbahagia dengan pernikahan yang berjalan lancar di Masjid Alfalah Kampung Pea Jambu, Aceh tersebut. Melalui akun media sosialnya, dia menuturkan bahwa mahar segelas air putih tersebut langsug diminum oleh mempelai wanita saat itu juga.
BACA JUGA :
25 Meme Move On yang buat kamu ketawa dan kesindir, iya nggak?
Mempelai minum segelas air putih yang menjadi maharnya
"Kerabat saya yang menikah ini merupakan seorang penyuluh agama honorer. Semoga mereka menjadi keluarga yang bahagia," ujarnya seperti dikutip brilio.net dari akun media sosialnya, Kamis (31/3).
Pernikahan ini memang sekaligus menjadi bukti bahwa sesungguhnya kebahagiaan keluarga baru bukan hanya di saat melangsungkan mewahnya pesta pernikahan. Melainkan usai pernikahan tersebut berjalan dengan lancar dan tidak saling memberatkan antara satu dengan yang lain.
Kisah ini berbanding terbalik dengan yang terjadi di lain tempat di mana mempelai wanita dan pria berantem gara-gara mahar kurang. KLIK NEXT: