Brilio.net - Sebuah video pernikahan kekasih asal Ampang, Selangor, Malaysia, viral di media sosial TikTok. Postingan yang diunggah oleh akun @ateynneil997 itu membuat warganet gagal fokus dengan kondisi fisik mempelai perempuan.
Dalam video tersebut, terlihat tangan pengantin wanita itu bengkak. Warganet yang melihat video itu pun bertanya-tanya, mengapa tangan mempelai wanita terlihat berbeda.
BACA JUGA :
8 Momen Dul Jaelani dan Tissa Biani menikah di film, bak sungguhan
Sang pemilik akun @ateynneil997 pun dengan besar hati menunjukkan sekaligus menjelaskan kondisi tangannya lewat akun TikTok miliknya. Pengantin wanita itu bernama Nurul Fatinnajwa Kadiron.
foto: Instagram/@ateynneil
BACA JUGA :
Viral sepasang kekasih dengan tinggi badan tak biasa, curi perhatian
Melansir dari mstar.com, Kamis (22/4), wanita yang akrab disapa Fatin ini menikah dengan suaminya pada 4 April lalu. Perempuan 24 tahun itu menepis anggapan warganet bahwa tangannya terluka akibat terkena siraman air panas.
Lebih lanjut lagi Fatin menjelaskan bahwa kondisi tersebut tak lain ialah penyakit turunan yang dideritanya sejak kecil.
"Kondisi ini terjadi sejak saya berumur enam tahun. Awalnya bengkaknya kecil, tapi lama kelamaan ukuran bengkaknya semakin membesar dan bertahan sampai sekarang," tutur Fatin.
foto: Instagram/@ateynneil
Bengkak tersebut bukan hanya di tangan Fatin, tapi kaki dan beberapa bagian tubuh lainnya.
"Sebenarnya bengkak tidak hanya di kedua tangan, tapi juga di kaki dan beberapa bagian tubuh lainnya. Ada juga benjolan di bawah mata," aku Fatin sebagaimana dilansir brilio.net dari mstar.com.
Meski kondisi fisiknya tidak terlalu parah, namun menurut pengakuan Fatin bagian bengkak pada tubuhnya akan terasa sakit jika ditekan dengan keras.
foto: Instagram/@ateynneil
Karena kondisi fisiknya yang berbeda dengan orang lain, Fatin sering mendapat perlakuan yang kurang menyenangkan dari orang sekitar. Ia juga mendapat kata-kata kasar dari lingkungannya.
"Kata-kata paling kasar membuatku sakit hati saat mereka menyebutku cacat. Orang-orang menatapku seolah-olah aku tidak punya perasaan. Tapi seiring berjalannya waktu, kata seperti itu tidak saya pedulikan dan memberi saya kekuatan untuk menerima kekurangan ini," ucapnya.
foto: Instagram/@ateynneil
Memiliki kekurangan dalam diri Fatin, tak membuat sang suami malu. Ia justru membela Fatin saat diganggu oleh temannya karena kekurangan yang dimilikinya.
"Saya pernah bertanya apakah dia merasa malu bersama orang yang terlihat cacat di mata orang lain. Dia menjawab kenapa harus malu karena dia tidak pernah melihat saya seperti itu," terang Fatin.