Brilio.net - Nama Zaadit Taqwa memenuhi linimasa media sosial. Mahasiswa yang menjabat sebagai ketua BEM Universitas Indonesia ini jadi sorotan setelah mengacungkan 'kartu kuning' ke Presiden Jokowi dalam acara Dies Natalis ke-68 Universitas Indonesia (UI), Jumat (2/1).
Usai Jokowi memberikan pidato di acara Dies Natalis, Zaadit mengacungkan 'kartu kuning' dan meniup peluit di depan Jokowi. Mahasiswa yang menjabat sebagai Ketua BEM UI 2018 ini mengaku aksinya tersebut merupakan bentuk peringatan kepada Jokowi, bahwa masih banyak tugas-tugas Jokowi yang belum selesai dan harus dikerjakan.
BACA JUGA :
Gaya santai Farid Husen, termuda dunia menang kontes medali Olimpiade
Zaadit menyorot soal kasus gizi buruk di Asmat, Papua, yang sudah menelan banyak korban jiwa. Zaadit juga mengkritik wacana pengangkatan penjabat gubernur dari anggota Polri aktif. Ia juga menolak draf Permendikti tentang organisasi mahasiswa yang dinilai akan mengekang dan membatasi pergerakan mahasiswa.
Brilio.net mencoba menelusuri sosok Zaadit lewat akun-akun media sosialnya. Berikut foto-foto penampilan Zaadit seperti dikutip dari akun media sosialnya, Jumat (2/1).
1. Ini dia Zaadit Taqwa, ketua BEM UI yang berani tiup peluit dan acungkan kartu kuning di depan Jokowi.
BACA JUGA :
Jadi kepala dinas pariwisata, ini 5 potret terbaru Victorine Lengkong
2. Zaadit merupakan mahasiswa jurusan Fisika Fakultas Matematikan dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) UI.
3. Mahasiswa angkatan 2014 ini dikenal sebagai aktivis kampus.
4. Zaadit juga sempat menjabat sebagai BEM Fakultas MIPA UI tahun 2017.
5. Di kampus, ia akrab dipanggil Babeh. Sosoknya juga dikenal sebagai pemuda ceria.
6. Lewat akun media sosialnya, Zaadit juga mengaku pernah mendapat Beasiswa Rumah Kepemimpinan Regional 1 Jakarta.
7. "Yang kami harap adalah Indonesia yang lebih baik dan bermartabat, serta kebaikan dari Allah pencipta alam semesta. -Idealisme Kami-" tulis Zaadit.
8. Aksi Zaadit pun mengundang pro kontra. Meski banyak yang mencela, namun tak sedikit pula yang mendukung keberanian Zaadit.