Kamu penasaran nggak dengan perawatan pribadi dari masa lalu? Kebersihan pribadi dan prosedur kecantikan yang berbeda di masa lalu jika kita lihat dari kacamata orang sekarang tentu jadi aneh. Yuk kita simak langsung ulasan perawatan di zaman dulu.
1.Kamar mandi
Peradaban awal membawa kamar mandi pertama berupa lubang batu yang penuh pasir. Di Roma kuno, toilet umum pertama dengan sistem saluran air limbah dibangun. Orang-orang bahkan mengadakan pertemuan dan percakapan panjang di sana.
Pada Abad Pertengahan, budaya perawatan pribadi menurun secara signifikan. Orang baru saja menggunakan pot tembaga dan menuangkan isinya ke jalan. Namun, aristokrasi menggunakan pot porselen yang disebut Bourdalou. Perlu disebutkan bahwa kadang-kadang bourdalous dijual sebagai sauceboats di beberapa toko barang antik. Beruntung, selama era Renaissance, orang-orang Eropa mengembangkan sistem saluran pembuangan. Dan lemari air pertama ditemukan pada tahun 1590.
2.Kontrasepsi
Pada tahun 1494, ekspedisi Amerika di Columbus membawa "hadiah" tak terduga ke Eropa, sifilis. Setelah beberapa tahun, semua negara Eropa terkena penyakit ini.
Ada banyak upaya untuk menciptakan perlindungan, namun tanggal resmi penemuan kondom mengacu pada abad ke-17. Dan meskipun kondom memiliki sejarah panjang, penemuan dan penamaan mereka dikaitkan dengan rekan Raja Charles II Inggris, "Dr. Kondom "atau" Earl of Condom". Namun, ceritanya terbukti menjadi mitos.
3.Abortus
Saat mencoba melakukan aborsi, wanita dari masa lalu menggunakan benda tajam yang ada, seperti jarum rajut, gantungan kawat, atau spindle. Ada juga ramuan minuman beracun.
Beberapa zat, seperti yodium, gliserin, atau bahkan quicksilver (di China), disuntikkan ke dalam rahim. Tentu, hasilnya cukup disayangkan baik bagi janin maupun wanita.
4.Cukur
Tradisi cukur berasal dari zaman kuno. Alasan utama untuk itu adalah parasit, dan cukur adalah satu-satunya cara untuk menyingkirkannya. Pria menggunakan instrumen yang berbeda, seperti kerang, pisau, lumpur, lilin (untuk epilasi), api, ramuan pembakaran, dan bahkan belati, kapak, dan pedang. Prosesnya biasanya dipercayakan kepada tukang cukur, lebih aman lagi dengan cara ini.
5.Kebersihan feminin
Di Mesir kuno, wanita menggunakan tampon yang terbuat dari tangkai kayu yang ditutupi papirus. Di Roma kuno, itu adalah bantalan kapas. Di Eropa abad pertengahan, wanita menggunakan perban kain yang disematkan pada sabuk roknya. Sampai abad ke-20, masalahnya dipecahkan hanya dengan kain yang harus terus dicuci dan digunakan kembali.
Situasi berubah selama Perang Dunia Pertama ketika perawat mulai menggunakan kertas medis penyerap. Itu adalah langkah awal untuk barang saniter modern.
6.Item perawatan gigi
Sikat gigi kuno adalah tongkat kayu dengan ujung sapu di satu sisi (untuk disikat) dan ujung yang tajam di sisi lain, Pilihan lainnya adalah kain dengan batu kapur yang patah di dalam atau tongkat arang.
Di Eropa, orang tidak menggosok gigi untuk waktu yang lama karena mereka mengira prosesnya tidak senonoh. Tapi sebuah buku tentang perawatan gigi ditulis pada abad ke-17, di mana karies digambarkan sebagai "cacing gigi," dan situasinya berubah. Pada tahun 1780, produksi massal sikat gigi dimulai. Pada abad ke-20, sikat gigi dengan rambut sintetis ditemukan, dimana bakteri tidak dapat menumpuk.
7.Deodoran
Zat pertama yang melawan keringat ditemukan di zaman kuno (di Timur Tengah dan Mesir), dan merupakan minyak aromatik khusus. Garam digunakan di Asia. Di Eropa, parfum pertama ditemukan pada abad ke-16.
Namun, deodoran pertama ditemukan pada tahun 1880 di Amerika Serikat. Pada tahun 1930, deodoran roll-on pertama diciptakan oleh ARPID, dan antiperspirant pertama muncul 5 tahun kemudian.
8.Pelurus rambut
Mereka menggunakan besi biasa untuk membuat rambut mereka lurus.
9.Popok
Di dunia kuno, rumput kering, lumut, sedotan, atau abu dimasukkan ke dalam kain atau kulit binatang untuk dijadikan popok. Prototipe pertama dari popok sekali pakai modern ditemukan oleh Marion Donovan, editor majalah Vogue.
Dia selalu terlambat bekerja karena harus mengganti popok kain putrinya. Awalnya, idenya dianggap gila. Namun, dia segera menjual hak patennya seharga 1 juta, dan Pampers pertama kali muncul di pasaran pada tahun 1961.
10. Masker topeng es