Salah satu keunikan dari kelelawar adalah mereka merupakan satu-satunya mamalia yang bisa terbang. Mereka juga tidak menggigit dan tidak termasuk karnivora sebab kelelawar hanya mengonsumsi buah-buahan dan serangga.
Meski demikian, banyak sekali orang yang takut dan enggan berdekatan dengan kelelawar. Alasannya, karena kelelawar bisa menularkan beberapa virus yang dapat menyebabkan penyakit berbahaya. Kelelawar juga memiliki wajah yang menyeramkan, apalagi mereka sering dikaitkan dengan hal-hal berbau mistis.
Langsung saja, berikut adalahbeberapa spesies kelelawar dengan rupa yang menyeramkan.
1. Kelelawar buah Epauletted buettikofer.
Kelelawar ini memiliki wajah seperti anjing, hidung yang panjang, dan mulut yang besar. Habitat kelelawar ini ada di hutan subtropis atau tropis lembap dataran rendah, savana kering, dan savana lembap.
Kelelawar ini biasanya ditemukan di Pantai Gading, Ghana, Guinea, Liberia, Nigeria, Senegal, dan Sierra Leone. Sayangnya saat ini kelelawar buah terancam punah karena kehilangan habitat.
2. Kelelawar berkepala palu.
Kelelawar ini banyak ditemukan di Afrika di sepanjang garis khatulistiwa. Dinamakan demikian sebab kelelawar ini memiliki bentuk kepala yang menyerupai palu. Namun uniknya, bentuk kepala inilah yang membuat suara kelelawar menjadi lebih keras yang biasanya digunakan untuk menarik perhatian betina. Kelelawar palu mengonsumsi buah-buahan dan serangga.
3. Kelelawar Bulldog.
Memiliki wajah yang menyerupai anjing bulldong membuat kelelawar ini diberi julukan "Great Bulldog Cat". Kelelawar ini selain memakan serangga juga memakan ikan di pinggiran sungai.
Saat berburu, bulldog cat ini membuat suara yang memantul dari benda dan mendengarkan gemanya sebagai petunjuk benda apa saja yang ada di depannya. Kelelawar bulldog dapat ditemukan di Meksiko dan beberapa negara di Amerika Latin.
4. Kelelawar bertelinga besar.
Kelelawar telinga besar atau Corynorhinus townsendii ini banyak ditemukan di bagian tenggara Amerika Serikat. Ukuran telinganya yang lebih besar dari kelelawar lain membuat hewan ini memiliki pendengaran yang jauh lebih baik.
5. Kelelawar pemakan katak.
Kelelawar ini sering disebut Fringe-lipped bat atau kelelawar berbobor karena mulutnya yang dipenuhi duri dengan ujung yang tajam. Begitu pun dengan hidungnya yang menjulang tajam dan bulu-bulunya yang tebal. Kelelawar ini dapat ditemukan di Benua Amerika, dari Meksiko bagian selatan, Bolivia, hingga hutan di Brazil.
6. Kelelawar Chapin.
Chaerephon chapini atau kelelawar Chapin merupakan kelelawar pemakan serangga yang banyak ditemukan di hutan hujan kawasan Afrika Selatan. Jenis kelelawar ini terkenal dengan bentuk rambutnya yang aneh.
7. Kelelawar raksasa bermahkota emas.
Kelelawar Mahkota Emas atau Acerodon jubatus merupakan spesies kelelawar langka yang umum ditemukan di Malaysia, Filipina, Vietnam, Indonesia, Tiongkok, Singapura, Thailand, dan Timor Leste.
Keleawar ini memiliki ukuran yang cukup besar, terutama pada bagian sayap. Panjang sayap ketika direntangkan bisa 1,5 meter - 1,7 meter (5 kaki). Sedangkan untuk ukuran tubuh sekitar 178 hingga 290 centimeter. Kelelawar ini sempat menghebohkan dunia maya beberapa waktu lalu ketika tertangkap kamera sedang tertidur menggantung di depan rumah seseorang di Filipina.
8. Kelelawar Berekor-bebas Berbibir-keriput.
Meskipun memiliki nama yang cukup aneh, kelelawar ini diyakini sebagai pengontrol hama. Kelelawar ini dapat ditemukan di beberapa negara di Asia, termasuk Indonesia.
9. Kelelawar wajah keriput.
Kelelawar pemakan buah ini dapat ditemukan di Amerika Tengah dan Meksiko. Lipatan kulit yang cukup besar di wajah kelelawar ini digunakan sebagai masker untuk menutupi wajahnya ketika tidur.
10. Kelelawar hantu.
Disebut kelelawar hantu sebab kelelawar ini memiliki bulu berwarna putih dan terbang di malam hari, sehingga terlihat sangat kontras dengan gelapnya malam. Kelelawar ini bisa ditemukan di hutan hujan tropis dari Meksiko ke Brazil, dan juga di Pulau Trinidad di Karibia.
Bagaimana pendapat kamu?