Sebelum mencintai orang lain, apakah kamu sudah mencintai dirimu sendiri? Pertanyaan ini mungkin sering kamu dengar dari sahabat atau keluarga. Selama ini, sering kali kita terlalu fokus mencintai orang lain. Rasanya, selalu ingin menyenangkan mereka sampai lupa dengan kebahagiaan diri. Kamu pun sering mengabaikan apa yang hatimu inginkan demi kepuasan orang lain. Dalam hati kamu bersedih, sayangnya mereka tampak tidak peduli. Pernah merasakan hal itu?
Mencintai diri sendiri itu bukan hal dosa selama tahu batasannya. Bahkan, hal itu sangat penting supaya kamu merasa lebih ringan dalam menjalani hidup. Tapi, tak sedikit orang tidak tahu cara mencintai diri sendiri, termasuk kamu?
Nah, supaya tidak bingung, kamu simak deh, 11 cara mencintai diri sendiri di bawah ini.
1. Menerima kelebihan dan kekurangan diri.
Sadari kelebihan diri dan berusaha mengembangkannya. Terima keadaan diri apa adanya sambil berusaha memperbaiki kelemahan, meminimalisir jumlahnya sesuai kesanggupan. Termasuk memaafkan kesalahan di masa lalu dan jadikan pelajaran berharga untuk bekal di masa depan.
Kalau saat ini kamu merasa terpuruk, bangkitlah untuk terus memperbaiki diri. Yakin pada kekuatan diri, tetap optimis melakukan perubahan positif. Hargai dan hormati diri sendiri, juga orang lain. Dengan begitu, mereka pun akan bersikap sama.
2. Bersenang-senang.
Nikmati hidup dengan melakukan hal-hal positif. Hobi seperti bernyanyi, melukis, bermain tenis, otomotif, dan sebagainya. Luangkan waktu untuk bersantai di luar jam kerja, dengan begitu kamu terhindar dari stres. Berlibur bersama orang-orang tersayang bisa mempererat hubungan.
Sesekali membelikan hadiah untuk diri sendiri termasuk cara untuk bersenang-senang. Traveling juga termasuk hal bermanfaat untuk memperluas pengetahuan, melihat dunia lain di luar rutinitas tentu jadi hal seru. Pulang dari liburan, pikiran kembali segar dan semangat untuk beraktivitas.
3. Hargai perasaan diri.
Tetap jujur dengan perasaan diri, dengarkan kata hati. Banyak orang jadi tersiksa sendiri karena terlalu mengikuti keinginan orang lain. Lupa untuk menghargai perasaan sendiri akhirnya berujung stres. Sering kali melakukan hal yang tidak sesuai dengan keinginan hati sesungguhnya. Lakukan hal sesuai keinginan dengan penuh tanggung jawab. Tunjukkan bahwa kamu memang bisa diandalkan.
4. Sering bersyukur.
Berterima kasih pada Sang Pencipta atas apa yang kamu miliki selama ini. Banyak hal yang bisa kamu syukuri setiap hari seperti keluarga, pasangan, teman-teman, kesehatan diri, karier yang bagus, otak yang cemerlang, dan sebagainya. Orang lain belum tentu bisa mendapatkan apa yang kamu miliki.
Segala masalah hidup, setiap orang pasti mengalami. Syukuri jika kamu memang telah sanggup melewati beberapa di antaranya. Ujian hidup bisa membentuk pribadi jadi lebih bijak dan lebih kuat ke depannya.
5. Luapkan emosi.
Setiap manusia penting untuk bisa meluapkan emosi dalam dirinya. Hindari memendam marah, sedih, kecewa yang membuat batinmu tersiksa. Jika kamu sudah tak tahan dan ingin berteriak, lakukan saja. Cari tempat yang tepat seperti lapangan atau pantai sepi, berteriak dan menangislah sepuasnya.
Ingat, demi keamanan saat berada di tempat sepi, jangan pergi sendirian bagi kamu yang cewek. Mintalah ditemani para sahabat atau saudara yang mengerti kondisimu saat itu.
6. Berani menolak.
Manusia memiliki kemampuan terbatas. Kamu tidak bisa setiap saat menyenangkan semua orang dengan menuruti segala keinginan mereka. Atau, memaksakan diri untuk membuktikan bahwa kamu bisa mengerjakan segala hal. Sadari keterbatasan diri.
Tegaslah menolak permintaan orang lain jika kamu memang tidak sanggup melakukannya. Bukan justru memberi harapan dengan berjanji tapi kamu sendiri tak yakin menepatinya.
Jika tetap memaksakan kemampuan diri demi menyenangkan orang lain, kamu sendiri yang akan kewalahan. Hasil pun belum tentu maksimal. Membantu orang lain itu tentu hal bagus, tapi bijaklah untuk tidak melakukannya berlebihan.
7. Percaya diri.
Yakin pada kemampuan diri bahwa kamu bisa menyelesaikan masalah yang sedang dihadapi. Miliki tujuan hidup, berjuanglah untuk mencapainya dengan berpegang pada prinsip yang kamu yakini. Rintangan pasti selalu ada dengan bermacam bentuk. Tetap optimis, yakin kamu bisa melewati semua itu dengan usaha yang gigih.
Tetap fokus pada kelebihan diri, sadar kekurangan dan cobalah perbaiki semampunya. Hiduplah untuk terus berjuang meraih mimpi besarmu.
8. Abaikan hal negatif.
Coba untuk mengenali kekuatan dan kelemahan diri. Kamulah yang paling tahu kondisimu dibanding orang lain yang hanya bisa berkomentar. Paling gampang memang untuk menghakimi, mencibir, dan menjelekkan orang lain tanpa sadar dengan keburukan sendiri.
Jauhi dan abaikan orang-orang negatif seperti di atas, tetap fokus pada tujuan yang telah kamu rencanakan selama ini. Berdoa pada Sang Pencipta sambil terus berusaha, kamulah yang menentukan nasibmu sendiri pada akhirnya.
9. Bersosialisasi.
Bergaul dengan banyak orang dan perluas pertemanan. Di luar sana, orang-orang berbeda karakter dan latar belakang akan kamu temui. Kamu dan mereka dengan pengalaman hidup masing-masing. Bertemu dan berbicaralah dengan mereka, tentu banyak hal yang akan kamu petik. Terlalu banyak peristiwa di dunia ini untuk kamu alami sendiri, saling berbagi pengalaman hidup tentu bisa bantu kamu lebih mawas diri.
Satu hal, pastikan bergaul dengan orang-orang yang memberi dampak positif terhadapmu. Tempatkan diri pada lingkungan orang-orang yang berpikiran positif, optimis, dan memberikan banyak kebaikan. Jauhi mereka yang bisa berpengaruh buruk dalam hidup. Tepatnya, orang-orang negatif yang hanya bisa menjerumuskanmu ke dalam masalah. Jadi,mencintai diri itu salah satu caranya dengan bijak memilih teman bergaul.
10. Merawat diri.
Cintai diri dengan merawat tubuh. Sekalipun fisikmu tidak terlalu cantik atau ganteng, tetap sayangi tubuhmu. Lakukan perawatan rutin. Bagaimana caranya? Tidak perlu harus mahal. Hal-hal simpel seperti rajin berolahraga, makan buah dan sayur setiap hari, banyak minum air putih dan semua tindakan yang bikin badan kamu sehat. Termasuk juga menghindari alkohol dan rokok.
Merawat tubuh dengan mandi dan cuci wajah dua kali sehari, sesekali luluran, pakai parfum aroma lembut, kenakan pakaian yang rapi dan bersih. Berkata dan bertindak sopan, menghormati orang lain. Dengan begitu, orang lain tentu betah berdekatan denganmu. Orang yang merawat diri baik tanda dia menghargai dan dirinya sendiri. Tidak heran, orang lain pun akan lakukan hal sama terhadapnya.
11. Bijak menerima informasi.
Zaman sekarang, mudah kita mendapat informasi yang muncul dari berbagai sumber. Termasuk juga melalui media sosial. Sayangnya, tidak semua informasi tersebut akurat dan bisa dipertanggungjawabkan kebenarannya. Untuk itu, kamu perlu hati-hati dalam mencerna dan wajib untuk menyaring informasi-informasi tersebut. Jangan sampai terpengaruh dengan berita negatif, palsu alias hoaks yang akhirnya membawa dampak buruk bagi diri bahkan orang lain.
Tetap jaga kewarasan diri dengan bijak menelan informasi bermanfaat, bukan justru hal-hal yang bikin kamu ikutan stres.