Semua orang takut akan sesuatu, tetapi fobia lebih dari itu. Sering kali ketakutan yang tidak rasional terhadap suatu objek dan situasi dapat memicu gejala fisik dan mental.
Beberapa dari fobia itu sudah banyak diketahui, seperti ketakutan akan tempat-tempat tinggi, badut, atau laba-laba. Namun fobia lainnya masih belum diketahui oleh kebanyakan orang. Orang mungkin mengabaikan topik tersebut karena kondisinya jarang terjadi atau karena tidak nyaman membicarakannya.
Berikut adalah tiga fobia yang tidak diketahui ada, tetapi nyata bagi banyak orang.
1. Nomophobia - Takuttanpa ponsel.
Foto: website/medium
Ungkapan Nomophobia digunakan untuk mendefinisikan orang-orang yang takut tanpa ponsel. Bagi beberapa orang, meninggalkan perangkat ini di rumah, baterainya habis, atau tidak ada sinyal selama lebih dari beberapa menit menjadi tidak tertahankan.
Menurut peneliti, 66 persen orang dewasa di AS memiliki nomofobia. Untuk orang yang merasa cemas dengan fobia ini, para ahli menyarankan untuk istirahat dari memegang ponsel. Tetapi untuk kasus yang parah, lebih baik mencari bantuan khusus.
2. Genuphobia - Takut pada lutut.
Foto: website/theneurofix
Tidak jarang terjadi, beberapa orang memiliki ketakutan yang luar biasa pada lutut dan itu disebut genuphobia. Orang dengan fobia ini sering tertekan ketika musim panas, saat orang lain menggunakan celana pendek dan rok, hal itu merupakan mimpi buruk. Pergi ke pantai atau kolam renang adalah tantangan lain bagi mereka.
Tidur dengan orang lain juga bisa menjadi perjuangan. Seorang wanita yang menderita Genuphobia pernah menceritakan bahwa dia mengalami serangan panik ketika lutut pasangannya menyentuhnya.
3. Pognophobia - Takut pada jenggot dan kumis.
Foto: website/medicalxpress
Pognophobia adalah ketakutan berlebih terhadap jenggot atau bulu-bulu di wajah seorang pria. Phobia satu ini termasuk phobia langka. Biasanya diderita oleh kaum hawa. Mereka takkan ragu untuk berteriak histeris bahkan menangis jika berhadapan dengan pria-pria berjenggot.