Ikan cendro atau dikenal masyarakat Pangandaran dengan nama ikan caroang ini mendadak viral. Pasalnya, serangan ikan mirip barakuda ini untuk pertama kalinya mengakibatkan kematian pada manusia, khususnya di perairan Indonesia.
Di kalangan pemancing, dilansir dari laman fishesofaustralia.net.au, ikan bernama latin Tylosurus crodilus ini dikenal sebagai ikan yang cukup berbahaya karena selain agresif dan perenang cepat, ikan ini juga bisa melompat ke permukaan. Mulutnya yang lancip mirip dengan paruh dihiasi gigi tajam membuat ikan ini menjadi berbahaya.
Lalu apa saja sih fakta tentang ikan yang mirip barakuda mini ini? Yuk kita simak ulasannya berikut ini.
1. Hidup menyendiri.
Ikan cendro ini hidup sendiri atau hanya berkumpul dalam kelompok kecil. Ikan ini termasuk dalam tipe pelagis atau hidup di permukaan sehingga mudah dijumpai di perairan pantai atau terumbu karang. Ikan ini agresif dan tertarik dengan sumber cahaya.
2. Bisa mencapai bobot 5 Kg.
Ikan dengan warna khas biru hijau keabu-abuan dan perut berwarna putih keperakan ini hidup di samudra Hindia dan Pasifik. Di daerah Pangandaran dan Karang Gunung Kidul, ikan dengan tubuh bulat memanjang bisa tumbuh mencapai panjang 1 hingga 1,5 meter. Sedangkan beratnya bisa mencapai 5 kilogram.
3. Disukai para pemancing.
Bagi para pemancing, ikan predator ini termasuk ikan yang sulit dipancing. Namun sensasi strike dan perlawanan ikan untuk melepaskan kail dengan melompat ke permukaan membuat sensasi tersendiri. Selain itu karena habitat hidupnya di sekitar terumbu karang atau pemecah gelombang, maka tingkat kesabaran tinggi juga diperlukan agar senar dan kail tidak sampai menyangkut di karang.
4. Sumber protein hewani.
Ikan ini sangat baik untuk dikonsumsi karena mengandung berbagai jenis nutrisi seperti protein, kalsium, senyawa squalen, zat besi, fosfor, vitamin A, dan omega 3. Dengan mengonsumsi ikan laut, seperti ikan cendro ini, mampu memenuhi kebutuhan protein hewani kamu dan tentunya juga baik untuk kesehatan.
Kekayaan laut kita memang berlimpah, berbagai jenis ikan juga hidup di dalamnya. Satu di antaranya ya ikan cendro ini. Jadi, yuk kita kenali dan jaga ekosistem laut kita ya jangan sampai rusak.