Saat terjadi sesuatu insiden sering kali muncul pertolongan pertama, baik dari orang itu sendiri maupun dari orang disekitar. Hal itu merupakan suatu kewajaran jika seseorang melihat suatu bahaya langsung segera ingin memberikan bantuan, kadang kala pertolongan pertama itu memang membantu tetapi ternyata bisa jadi malah membahayakan. Banyak sekali persepsi pertolongan pertama yang banyak diketahui, padahal hal itu sangat salah untuk dilakukan. Berikut ini adalah 5 pertolongan pertama yang sering dilakukan banyak orang padahal sebenarnya salah!
1. Keracunan
sumber: familydoctor.org
Ketika mendapati situasi seseorang keracunan biasanya kita akan membantu untuk memuntahkannya seperti memberikan obat perangsang muntah, padahal pertolongan pertama tersebut justru membahayakan dan keliru. Hal yang sebaiknya dilakukan ketika mendapati orang keracunan adalah membiarkan penderita memuntahkan hal tersebut sendiri tanpa harus kita bantu dan bawalah penderita ke rumah sakit terdekat, jangan lupa bawa makanan atau minuman yang disinyalir penyebab keracunan sehingga dokter akan mengetahui dengan pasti jenis racun yang dan akan memberikan penanganan yang tepat.
2. Mimisan
sumber: netdoctor.com
Kekeliruan dalam mengobati mimisan adalah dengan bersandar ditembok, padahal dengan bersandar dan membuat badan condong kebelakang akan membuat parah pendarahan. Perlakuan yang tepat adalah dengan duduk tegak dan badan agak sedikit condong kedepan kemudian tekan hidung dibawah tulang hidung dan tahan selama 5-10 menit agar pendarahan bisa berhenti dengan cepat, bisa gunakan daun sirih yang digulung lalu dimasukan ke lubang hidung.
3. Mata Kelilipan
sumber: homenaturalcures.com
Pertolongan reflek dengan mwngucek mata saat kelilipan itu ternyata keliru gerakan tangan tersebut justru akan memperparah kondisi mata. Kita seharusnya menutup mata dengan kain kasa dan segera menghubungi dokter, namun jika tercipratan bahan kimia segeralah cuci mata dengan menggunakan air bersih.
4. Salep Luka
sumber: wenmd.com
Ketika mendapati kulit terluka karena sebuah keteledoran atau kecelakaan kita biasanya langsung melakukan penanganan dengan mengoleskan krim atau obat salep, hal tersebut pasti sering dilakukan akan tetapi hal itu ternyata sangat keliru. Sebenarnya luka yang ada dikulit akan lebih cepat mengering dan sembuh apabila dibiarkan terbuka, jika kita mengoleskan krim atau salep luka anda akan cenderung susah kering karena ia akan menciptakan luka menjadi lembab. Cara yang benar adalah membersihkan luka dengan air bersih kemudian tutup menggunakan perban pada bagian luka
5. Terkilir
sumber: drdavidgeier.com
Jangan sekali-kali memberikan pijatan kepada sendi yang terkilir karena kita tidak tau kondisi sebenarnya yang terjadi, bisa jadi penderita justru patah tulang karena pijatan yang kita lakukan justru memperparah kondisinya. Hal yang sebaiknya kita lakukan adalah ikat bagian kaki yang terkilir dengan perban atau kain kasa agar mengurangi gerakan pada bagian sendi yang terkilir kemudian periksakan kedokter terdekat untuk mengetahui kondisi sebenarnya dengan demikian ia akan mendapatkan penganganan yang tepat pula.