Sebagian cabang olahraga atau ataupun permainan yang kita ketahui sekarang ini sudah ada sejak dulu dan mengalami banyak perkembangan. Tapi tidak semua olahraga atau permainan zaman dulu diteruskan oleh generasi selanjutnya dikarenakan beberapa alasan tertentu sehingga mengalami yang dinamakan kepunahan.
Artikel kali ini akan membahas 6 olahraga atau permainan yang sudah punah dari dunia dan tidak lagi dipertandingkan. Penasaran apa saja? Yuk sama-sama kita simak.
1. Knurr and Spell.
Knurr and Speel adalah olahraga yang berasal dari Mesir. Permainan ini ditemukan pada awal abad ke-14. Peralatan utama yang dibutuhkan dalam permainan ini adalah sebuah bola kayu, tongkat, dan wooden trap sebagai pelontar bolanya.
Olahraga ini dilakukan dengan memukul knurr atau bola kayu yang diluncurkan ke udara dengan mekanisme pegas. Pemenangnya ditentukan dengan pukulan terjauh. Permainan ini sangat populer sekitar abad ke-18 dan 19. Tapi sayangnya permainan ini hampir sama sekali tidak diketahui pada abad ke-21 karena dianggap permainan kuno.
2. Fox Tossing.
Fox Tossing merupakan salah satu olahraga yang populer selama abad ke-17 dan 18 di beberapa negara bagian di Eropa, dan kebanyakan olahraga ini dilakukan oleh kalangan kelas atas saja.
Olahraga ini dilakukan dengan melemparkan rubah hidup ke atas menggunakan sling. Hewan yang dikurung akan dilepaskan sehingga akan berlari mengelilingi arena dan melintasi sling. Saat sudah melangkah di atas sling, para pemain akan menarik ujungnya dengan sangat keras dan melemparkan hewan-hewan itu ke udara. Lalu, tim dengan lemparan tertinggi akan menang.
3. Chester Le Street Football.
Chester Le Street Football adalah jenis sepak bola pada abad pertengahan. Untuk bermain olahraga ini dibutuhkan 2 tim, di mana 2 tim itu diizinkan untuk memiliki pemain sebanyak mungkin. Bahkan catatan sebuah pertandingan di mana pesertanya bejumlah 400 orang lebih.
Permainan dimulai ketika sebuah bola dilempar melalui jendela di salah satu bangunan di tengah kota. Jalan di pusat kota adalah garis pemisah dan setiap tim harus menahan bola selama mungkin di sisi mereka. Pemenang akkan ditentukan di penghujung pertandingan tergantung di mana bola berada. Namun seiring meningkatnya kekerasan dalam pertandingan, olahraga ini sekarang sudah punah dan dimainkan terakhir kalinya pada tahun 1932.
4. MesoAmerica Ball Game.
Meso-America Ballgame adalah olahraga yang dimainkan oleh orang-orang dari Meso-Amerika Kuno. Asal-usul dan aturan bermainnya tidak begitu jelas. Namun, olahraga yang diyakini memiliki banyak warna ritual ini melibatkan semua pemain di mana tujuannya adalah terus memukul bola dengan pinggul dan mencegah bola jatuh ke tanah karena dalam pertandingan ini tim yang kalah akan dikorbankan. Serem juga.
5. Cock Throwing.
Cock Throwing adalah permainan yang banyak dipraktikkan di Inggris. Permainan berdarah ini dipraktikkan sampai abad ke-18. Permainan ini sangat populer pada saat itu, di mana peserta mengikatkan ayam jantan kemudian orang bergiliran melemparkan tongkat sampai si ayam mati.
Pada tahun 1660, pejabat dari Bristol mengeluarkan sebuah pernyataan untuk menghentikan olahraga ini. Orang-orang yang tertangkap basah memainkan permainan ini akan dikenakan denda. Dan akhirnya pada abad ke-19, permainan melempar ayam ini tidak dilakukan lagi.
6. Austus.
Sesuai namanya, Austus ini adalah olahraga yang diciptakan di negara Australia selama perang dunia kedua ketika tentara Amerika Serikat yang ditempatkan di sana ingin bermain sepak bola melawan orang Australia. Nama Austus sendiri berasal dari gabungan 4 huruf pertama nama Australia dan United States (US), maka dibuatlah aturan khusus sehingga kedua belah pihak dapat bermain bersama.
Pertandingan pertama Austus digelar pada tanggal 18 Juli 1943 di Punt Road Oval. Namun setelah perang dunia kedua berakhir dan kepergian tentara Amerika dari Australia, maka permainan itu tidak dilanjutkan kembali.