Bagi anak generasi 90-an pastinya pernah merasakan zaman pacaran yang bergitu indah sekaligus membahagiakan pada zamannya. Pasalnya pada awal tahun 2000-an, belum ada akses internet yang memadai, kalaupun ada pastinya cukup mahal. Oleh kerenanya, sms dan telepon merupakan hal yang lumrah dilakukan.
Namun tahukah kamu, bagi anak generasi 90-an, pacaran zaman mereka tidak serumit pacaran zaman sekarang lho. Hanya bermodalkan hp Nokia jadul dan mengandalkan bonusan SMS, pacaran zaman dulu menjadi penuh kenangan.
Jika punya kenangan tersendiri dengan hp jadul, beberapa tingkah konyol saat pacara berikut ini pasti pernah kamu lakukan deh.
1. Bahasa alay sudah mendarah daging.
Aduh jika diingat kembali jadi geli-geli jijik gimana gitu ya? Tapi faktanya, bahasa seperti itu memang menjadi tren kala itu dan sebagian besar remaja menggunakannya.
2. Ngetik SMS lincah banget.
Ngetik SMS sampai lincah banget walaupun tulisannya begitu. Bahkan sambil merem pun bisa ngetik sampai selesai demi membalas sms dari doi.
3. Melakukan segalanya demi ngabari doi.
Saat uang jajan habis, pulsa habis, hp emak lagi dibawa, hp teman pun menjadi andalan buat ngabarin doi. Apapun dilakukan demi bisa smsan dengan doi. Tak jarang isi sms pun hanya mengabari kalau kamu sedang tidak ada pulsa untuk lanjut SMS-an.
4. Demi membuat pacar bahagia.
Tak jarang bila ada SMS masuk dari seseorang yang tidak dikenal dan isinya pesan modus, pasti doi jawab Maaf saya sudah punya pacar, jangan ganggu saya! Aduh bahagianya seperti ini dulu.
5. Sebagian teks menghilang.
Hal yang paling menyebalnya saat pacaran zaman hp jadul dulu ya begini. Sudah nunggu SMS dari doi lamaa, eh pas masuk ada sebagian teks yang menghilang. Kesabaran perlu ditingkatkan lagi deh.
6. Beli nomor yang sama ujungnya...
Biasanya setelah jadian dan sedang masa-masa kasmaran, pasti kamu pernah sengaja membeli nomor baru dengan ujung nomornya sama dengan doi. Kalau hubunganmu putus di tengah jalan, pasti nomor itu akan putus (dibuang) juga.
7. Nasib jomblo.
Dulu jika punya pulsa namun tidak punya pacar, ujung-ujungnya nyari nomor asal-asalan. Kalau sedang beruntung dapat nomor lawan jenis, berlanjut SMSan hingga jadian, tapi nggak pernah tahu mukanya, sedih.
Mungkin anak zaman sekarang nggak bakal menemukan pacaran zaman generaasi 90-an karena sekarang gadget dan internet sudah berkembang pesat. Maka berbahagialah kalian yang pernah merasakannya. Tapi kalau diingat-ingat lagi, kaya ada rasa menyesal sekaligus bikin ketawa dan bertanya pada diri sendiri dulu kok gue ngelakuin hal kaya gitu ya?