Banyak orangbepergian menggunakan transportasi umum. Baik di saat berangkat sekolah maupun kerja, transportasi umum seolah-olah membuat perjalanan sampai ke tujuan terasa lebih cepat. Selain itu, keuntungan naik transportasi umum adalah harganya yang ramah di kantong serta mengurangi ketergantungan pada kendaraan pribadi. Jadi, transportasi umum adalah penyelamat ketika sulit dalam menentukan perjalanan alternatif.
Di sisi lain, jumlah transportasi umum tidak sebanding dengan jumlah kendaraan pribadi yang dikatakan sangat dominan di jalan raya. Sebagian orang memilih kendaraan pribadi karena perjalanan lebih cepat dan irit ongkos. Banyak yang beralasan bahwa naik transportasi umum sering diidentikkan dengan rawan kejahatan dan tingkah sopir yang ugal-ugalan. Belum lagi ditambah dengan kebersihannya yang diragukan sehingga mengganggu kenyamanan penumpang. Bukan hanya itu saja, transportasi umum sering dituduh sebagai biang keladi atas kemacetan di jalan.
Bagaimanapun juga, transportasi umum tetaplah mendapat hati di masyarakat sehingga mereka ingin merasakan suasana tersebut. Dilansir dari berbagai sumber, inilah 8 transportasi umum yang bikin kamu kangen.
1. Trem
Foto: www.ayobandung.com
Keberadaan kereta mini yang melintas jalan raya ini bisa dibilang sebagai perintis utama adanya transportasi di Indonesia. Jauh sebelum ada kendaraan bermotor melintasi jalan raya, trem adalah transportasi umum yang paling dirindukan kehadirannya. Buat yang belum tahu, trem juga pernah menjadi syuting video klip di film Asrama Dara yang dibintangi oleh Aminah Cendrakasih. Hal inilah yang mendorong trem menjadi transportasi umum yang paling eksis di era 50-an.
Layaknya seperti menaiki kereta api, menyapa orang lewat jendela, serta berpegangan pada pegangan bus biar tidak jatuh adalah hal yang dirasakan oleh pengguna trem. Saking enaknya, kita seolah-olah malas untuk turun dari trem. Jadi, menaiki trem berarti mengajak kamu untuk bernostalgia ke masa lalu.
Sekarang trem sudah bangkit lagi di Indonesia tetapi bentuknya lebih modern dan diklaim bebas macet. Salah satu inovasi trem modern adalah MRT (Mass Rapid Transit)yang kini menjadi transportasi favorit di Jakarta untuk mengatasi Kemacetan. Lalu ada juga LRT (Light Rapid Transit) yang melintasi jalan layang. Uniknya, MRTdanLRTini digunakan pas Asian Games 2018 untuk menarik kunjungan wisatawan.
2. Bajaj.
Foto: beritagar.id
Kendaraan roda tiga yang identik dengan warna oranye ini adalah kendaraan yang tidak bisa dipisahkan dari kehidupan di ibu kota. Saking populernya, kehadiran bajaj mulai mencuat berkat sinetron Bajaj Bajuri yang ditayangkan di televisi swasta.Ciri khas bajaj yang paling terkenal adalah knalpot asapnya yang sangat kencang bagaikan mobil F1 sampai-sampai membuat badan kita seperti bergetar.
Fakta uniknya, bajaj terkenal sangat ngebut di jalanan sehingga merugikan kendaraan yang sedang melintas. Kemudian, kamu bisa menepuk pundak abang bajaj buat mempercepat lajudan tinggal menyuruh abang bajaj untuk menekan rem dan gas bajaj yang disebut sebagai one touch secara bersamaan.
Mengenai bayarannya, kamu bisa menawar bayaran transportasiini dengan harga murah. Apabila beruntung maka kamu tinggal menghubungi abang bajaj untuk menjadi pelanggan setia. Kalau tidak berhasil berarti kamu siap-siap saja kena 'pajak' mahal oleh abang bajaj yang terkadang menguras kantong.
Tidak hanya berbahan bakar bensin, bajaj juga mulai berinovasi yaitu memakai bahan bakar gas yang tujuannya biar ramah lingkungan serta bebas polusi udara.
3. Oplet.
Foto: www.otosia.com
Mendengar kata oplet, apakah benakmu langsung dipenuhi oleh adegan dalam sinetron Si Doel Anak Sekolahan? Kendaraan yang dulunya menjadi primadona di ibu kota pada era 60-an ini memang digunakan sebagai pengganti bus yang saat itu selalu penuh tempat duduknya.
Keunikan pada oplet adalah pintunya berada di belakang dan tempat duduknya yang terbuat dari kayu memiliki konsep seperti angkot. Tidak hanya itu, oplet juga mempunyai tangki bensin yang diletakkan di sebelah sopir. Lalu tidak ketinggalan juga memencet klakson oplet dengan suara unik adalah trik untuk memanggil penumpang supaya makin betah naik oplet.
Kini keberadaan oplet tinggal kenangan. Alasannya adalah oplet dianggap berjalan lambat dan mudah mogok di jalan sehingga keberadaannya harus segera dihilangkan. Sebagai gantinya, Pemerintah mewacanakan mikrolet yang diklaim lebih ramah lingkungan dan mesinnya lebih kuat dari oplet.
4. Angkot.
Foto: otomotif.kompas.com
Angkot atau angkutan kota dijuluki sebagai kendaraan sejuta umat yang kehadirannya selalu dinantikan anak sekolah. Saat belum diperbolehkan menyetir kendaraan, mereka menaiki angkot untuk keperluan sekolah ataupun jalan-jalan. Tidak hanya anak-anak, orang dewasa pun mulai ketagihan naik angkot dikarenakan angkot sangat mendukung perjalanan sekaligus tidak bikin kesasar.
Hal yang paling dirindukan sebenarnya adalah kebiasaan ngetem oleh supir angkot. Walaupun sikap sopir angkot terkadang membuat jengkel, nyatanya mereka ngetem untuk menunggu penumpang datang sehingga tidak ada yang ketinggalan. Bisa dibilang tujuan mereka sangatlah mulia dan layak untuk ditiru.
Kebiasaan lainnya adalah keberadaan pengamen. Duduk di bangku paling kecil pun menjadi momen yang hanya ditemukan di angkot. Lalu ada juga pemandangan penumpang mengantuk saat angkot jalanyang sudah menjadi hal biasa. Tidak kalah serunya adalah kamu malah kebablasan ke tempat lain setelah bangun dari tidur panjang. Sayangnya, kebiasaan ini malah mengundang perhatian para pencopet untuk mengambil barangmu sehingga kita tidak menyadari bahwa barang yang digenggam mendadak raib. Maka dari itu, sebelum naik angkot periksalah barang-barang dan tanyakan tujuannya terlebih dahulu.
5. Truk mini.
Foto: www.rightdrive.ca
Di saat minimnya transportasi umum, truk mini menjadi solusi alternatif ketika berada di daerah terpencil. Berbeda dengan transportasi lainnya, truk mini tidak menggunakan atap dan kita bisa duduk secara lesehan di badan truk. Tidak perlu melihat lewat jendela, kamu bisa menghirup udara segar sekaligus melihat pemandangan lebih dekat. Di sisi lain, truk mini sering digunakan untuk acara konvoi atau pernikahan.
Namun kelemahan truk mini sendiri adalah ketika musim hujan harus siap-siap agar tidak basah kuyup. Lebih amannya lagi kamu bersembunyi di dalam kursi supir jika kondisinya darurat. Pokoknya naik truk mini itu dibawa santai saja deh!
6. Bus bertingkat.
Foto: www.truckmagz.com
Merasakan naik ke atas bus sembari melihat pemandangan adalah ciri khas bus tingkat. Bayangkan saja ketika menaiki bus tingkat kita serasa seperti naik tangga hotel. Kelebihan bus tingkat adalah mampu mengangkut dua kali lipat penumpang dari bus biasa, digunakan sebagai pariwisata, dan hemat pemakaian ruang jalan.
Lebih menarik lagi adalah bus tingkat selalu menyediakan toilet dan wifi gratis untuk menghibur para penumpang yang lagi galau. Salah satu bus tingkat yang menyediakan fasilitas tersebut adalah Bandros(Bandung Tour on Bus) dari Bandung dan Werkudara dari Solo.
7. Kereta uap.
Foto: tirto.id
Jauh sebelum adanya kereta listrik ataupun MRT, kereta uap menjadi transportasi sehari-hari di era Perang Dunia 2. Pada awalnya, kereta uap dibuat untuk mengangkut peralatan perang ataupun barang. Namun beberapa tahun kemudian, fungsi kereta uap mulai beralih fungsi menjadi transportasi umum. Hingga sekarang, keberadaan kereta uap sangatlah miris karena berakhir sebagai koleksi museum dan sudah dinyatakan tidak layak jalan.
Suara uap yang nyaring serta mengandalkan kayu bakar dan batu bara sebagai bahan bakar adalah ciri khas kereta uap. Lalu tidak lupa juga ditambah dengan kehadiran genset yang digunakan sebagai pengganti listrik.
Keunikan pada kereta uap adalah tahan pada segala kerusakan apabila menabrak kendaraan. Kemudian, kereta uap tidak mempunyai alat setir di mana mengemudikannya hanya bergantung pada jumlah batu bara yang dihasilkan. Sebagai alternatifnya, kereta uap mempunyai tuas yang digunakan untuk menggerakkan mesin.
8. Becak.
Foto: www.goodnewsfromindonesia.id
"Becak Becak tolong bawa saya."Penggalan lirik lagu Becak ini mengingatkan kita akan rindunya saat menaiki becak. Kendaraan roda tiga ini adalah satu-satunya transportasi yang masih bertahan hidup di tengah-tengah dominasi kendaraan bermotor. Momen yang paling diingat saat naik becak adalah bunyi kayuhan khas tukang becak dan menyediakan jas hujan jika cuaca lagi memburuk. Saat memanggil tukang becak, kamu bisa langsung berteriak memanggilnya dan tukan becak pun siap melayani ke mana pun kamu pergi.
Sayangnya, keberadaan becak malah dituding sebagai sumber utama kemacetan lalu lintas di mana mereka sering mangkal sembarangan di tengah jalan. Hal ini membuat Pemerintah DKI Jakarta telah melarang becak di mana kehadirannya dianggap sering membahayakan keselamatan penumpang.
Pada kenyataannya, kehadiran becak lebih ramah lingkungan bahkan tukang becak saja bisa sehat setelah mengayuh becak sekuat-kuatnya. Mau bagaimana lagi becak sebenarnya tidak merugikan, tetapi pandangan orang yang salah kaprah. Intinya adalah becak cukup aman dan nyaman.
Walaupun jumlah pengemudi kendaraan pribadi merajalela, yuk mulai beralih ke transportasi umum demi menyelamatkan Bumi!