Masih seputar Dunia Baru dan New Normalakibat belum hilangnya virus Covid-19 yang mengubah banyak hal secara drastis, saat ini melakukan perjalanan keluar rumah secara normal saja rasanya sudah sulit banget. Kamu yang ada di zona merah virus tetap waspada mengikuti protokol kesehatan dan keselamatan dari pemerintah daerah setempat. Jangan di luar ruangan jika tidak memiliki kepentingan yang mengharuskan kamu berada di luar ruangan. Ini tentu saja menyebalkan, terutama jika kamu orang yang doyan jalan-jalan ataupun melakukan kegiatan outdoor sebelum wabah menyerang.
Jalan-jalan memang tidak disarankan saat ini, setidaknya sampai Covid-19 tidak lagi berbahaya. Tapi di masa kini ada internet yang memungkinkan kita untuk berjalan-jalan" tanpa bergerak keluar dari rumah. Rasanya memang tidak sama, tapi masih lebihbaik jika dibandingkan orang-orang zaman dulu yang dalam situasi wabah seperti Black Plagueatau Spanish Flu. Jangankan main internet, informasi soal protokol kesehatan dan keselamatan mereka jauh lebih buruk ketimbang kita saat ini. Jadi kita perlu bersyukur karena berada di masa komunikasi dan informasi bisa menyebar cepat dengan internet. Termasuk misalnya dengan "mengunjungi" destinasi wisata air terjun.
Wisata air terjun selalu menyenangkan, tidak saja buat orang kita tapi juga orang di negara lain. Banyak lokasi wisata air terjun saat ini terpengaruh situasi Covid-19. Tapi diharapkan semoga situasi segera membaik dan orang-orang bisa kembali menikmati suasana air terjun langsung di tempatnya, bukan lewat artikel internet seperti ini.
Nah, air terjun keren mana saja yang seru untuk dikunjungi setelah wabah berlalu?
1. Jog Falls, India.
India tidak hanya punya Bollywood, Sungai Gangga, atau kari yang sedap. Karena ada destinasi wisata air terjun di wilayah Karnataka. memiliki tinggi 253 meter dan curam, air terjun Jog Falls memiliki suhu air hingga 32 derajat Celcius di musim panas. Suasana indah di sekitarnya menjadikan Jog Falls destinasi wisata oke jika sedang berada di negara India.
2. Niagara Falls, Amerika Serikat.
Foto: Niagara Falls State Park
Termasuk air terjun terbesar, Niagara dikunjungi tidak kurang dari 12 juta wisatawan setiap tahun. Air terjun ini tidak terlalu tinggi yaitu 50 meter, namun berukuran besar dengan limpahan air berkecepatan hingga 1,834 meter kubik per detik. Sangat deras, air terjun yang terletak di perbatasan Ontario, Kanada dan New York, Amerika Serikat ini jelas perlu dikunjungi turis yang berwisata ke Amerika Serikat.
3. Air Terjun Lembah Anai, Sumatra Barat, Indonesia.
Foto: Go Muslim
Salah satu lokasi wisata air terjun kebanggaan Indonesia ada di provinsi Sumatra Barat. Lokasinya mudah dicapai karena berada di area pinggiran jalan antara Pariaman dengan Bukittinggi. Tingginya 35 meter dan memiliki pepohonan rimbun sehingga menimbulkan kesan alami yang keren. Udara segar dan hewan liar seperti monyet menambah asri suasana alami air terjun Lembah Anai.
4. Air Terjun Grojogan Sewu, Jawa Tengah, Indonesia.
Foto: Yukepo
Air terjun dengan ketinggian 81 meter ini berada di kawasan Hutan Wisata Grojogan Sewu di lereng Gunung Lawu atau sekitar 27 kilometer dari Kota Karanganyar, Provinsi Jawa Tengah. Yang seru dari air terjun ini selain pemandangannya yang indah, mungkin adalah mitos atau kepercayaan masyarakat setempat soal air terjun di daerah ini. Yaitu jika ada pasangan yang melewati jembatan di depan air terjun, mereka akan putus. Serem banget, ya?
5. Victoria Falls, Zambia & Zimbabwe.
Foto: One Travel Girl
Seperti Niagara, Victoria Falls atau dalam bahasa setempat disebut Mosi-oa Tunya / Asap Bergemuruh (bahasa Lozi) atau Shungu Namutitima / Air Mendidih (bahasa Tonga) berada di perbatasan antara dua negara: Zambia (Livingstone) dan Zimbabwe (Victoria Falls). Melihat tingginya yang mencapai 108 meter tidak heran juga kalau nama air terjun keren ini disebut asap bergemuruh karena memang seperti itu situasi yang terlihat di wilayah air terjun tersebut. Tak heran Victoria Falls biasa menyedot kunjungan wisatawan lebih dari 2,5 juta orang setiap tahun dan jadi pilihan destinnasi wisata selain bersafari di alam liar Afrika.
6. Gullfoss Falls, Islandia.
Foto: Your Local Guide in Iceland
Tingginya mungkin tidak terlalu impresif karena hanya sekitar 32 meter saja. Tapi kerennya air terjun ini adalah air yang mengalir turun menimbulkan ilusi optik di mana seakan-akan airnya menghilang dari pandangan. Untuk menikmati pemandangan indah Gullfoss Falls disarankan datang pada musim panas pada jam 3 atau 4 sore.
7. Air Terjun Sigura-gura, Sumatra Utara, Indonesia.
Foto: Beepdo
Air terjun Sigura-gura menyandang gelar sebagai Air Terjun Tertinggi di Indonesia dengan ketinggian tidak kurang dari 250 meter. Suara aliran airnya yang deras dipadu dengan tebing-tebing di sekeliling menjadikan lokasi ini keren dan nyaman sebagai lokasi wisata. Tapi tidak hanya jadi tempat wisata saja karena air terjun ini juga dimanfaatkan untuk hal lain. Seperti apa? Kamu mungkin pernah melihat ilustrasi bendungan dengan air terjun ini di lembaran uang kertas Republik Indonesia?Bendungan tersebut digunakan sebagai pembangkit tenaga listrik.
8. Air Terjun Aek Sijorni, Sumatra Utara, Indonesia.
Foto: Warta Mandailing
Dari sisi ketinggian air terjun yang terletak di Padangsidempuan, Desa Aek Libung, Kecamatan Sayur Matinggi, Kabupaten Tapanuli Selatan ini tidaklah tinggi, hanya berkisar 10 meter saja. Jadi apa istimewanya? Sesuai namanya dalam bahasa Batak, Aek Sijorni dalam bahasa Indonesia dapat diartikan sebagai Air Jernih. Dan itu secara literal memang kenyataannya. Air yang berada di air terjun ini sangat bersih dan jernih. Tapi itu juga karena pengunjung diharapkan ikut menjaga daerah wisata ini agar selalu bersih dan nyaman agar menjadi tempat wisata alam dengan air terjun yang indah.
Untuk saat ini kita masih dalam situasi pembatasan sosial sehingga pergi berwisata alam bukan ide bagus untuk dijalankan. Tapi semoga situasi segera membaik normal seperti semula. Lakukan bagian kamu dalam pencegahan penyebaran virus Covid-19.Happy Travelling (nanti)!