Baru-baru ini sering kita mendengar tentang New Normal atau Kenormalan Baru. Istilah ini menjadi topik hangat di tengah masyarakatsejak Pemerintah akan memberlakukan New Normal saat pandemi Covid-19. Langkah ini dilakukan untuk menormalkan kembali perekonomian Indonesia yang sempat terpuruk akibat pandemi ini.
Namun, sebagian masyarakat tidak mengetahui apa itu New Normal yang akan diterapkan Pemerintah Indonesia. Bahkan sering menganggap Kenormalan Baru sebagai bentuk usaha untuk menormalkan kembali kehidupan seperti semula. Lalu, apa bedanya kehidupan normal dengan kehidupan New Normal yang diperkenalkan oleh Pemerintah Indonesia?
New Normal atau Kenormalan Baru merupakan istilah yang digunakan Pemerintah untuk mempercepat penanganan Covid-19 dalam aspek kesehatan dan sosial-ekonomi. Penamaan New Normal dikarenakan kehidupan masyarakat saat ini akan sangat jauh berbeda dengan kehidupan normal yang biasa dilakukan masyarakat Indonesia sebelum terjadinya pandemi ini.
Ahli bahasa Universitas Indonesia, Prof. Dr. Rahayu Surtiati Hidayat seperti dilansir dari Detik.com menyatakan kehidupan yang dilakukan masyarakat sehari-hari sebelum pandemi dinamakan kehidupan normal. Lain halnya dengan kehidupan New Normal di mana masyarakat harus menekankan pada standar kesehatan pencegahan penularan virus Corona. Hal ini akan menjadi kehidupan baru oleh masyarakat sehingga inilah yang dinamakan kehidupan New Normal di Indonesia.
Aturan kehidupan New Normal di Indonesia akan berjalan seperti penggunaan masker, cuci tangan dan menghindari kerumunan. Selain itu, kehidupan New Normal juga akan memberlakukan sekolah dari rumah sehingga siswa tetap akan mendapatkan pelajaran seperti di sekolah melalui sistem daring dari rumah.
Sistem ini akan diberlakukan di Indonesia dengan mempertimbangkan kesiapan regional dan studi epidemiologis. Langkah ini rencananya akan terus berlanjut hingga tahun depan untuk menghentikan penyebaran virus Corona dan menunggu vaksin virus Corona ditemukan. Dengan diterapkannya kehidupan New Normal ini, Pemerintah berharap masyarakat Indonesia siap untuk hidup berdampingan dengan virus Corona dalam waktu lama.