1. Home
  2. ยป
  3. Creator
3 Mei 2018 14:14

4 Manfaat penting mimpi yang perlu kita ketahui

Ternyata, mimpi penting bagi diri kita lho. Asrizal

Mimpi merupakan sebuah fenomena yang sering kita alami ketika tidur, dan merupakan hal yang asing. Pasti kita sering mengalami mimpi buruk maupun mimpi indah. Dalam sebuah kebudayaan tertentu, mimpi sering dijadikan sebuah petunjuk atau sebagai fenomena yang menyangkut masalah spiritual. Namun apakah kamu pernah memiliki pertanyaan, apa sih guna mimpi?

Nah, berikut ini 4 manfaat mimpi bagi tubuh yang dilansir dari berbagai sumber.

1. Simulasi menghadapi situasi mengancam.


Kamu mungkin pernah bermimpi dikejar, melawan musuh, digigit harimau maupun mimpi aneh lainnya. Sebenarnya mimpi tersebut memiliki manfaat baik bagi diri kita. Dikutip dari Psychology Today, Antti Revonsuo, seorang ilmuwan kognitif Finlandia, telah menunjukkan bahwa amygdala kita (bagian otak yang berkelahi atau lari) menyala lebih dari biasanya ketika kita berada dalam fase tidur REM (waktu dalam tidur ketika kita bermimpi).

Dalam fase tidur REM, otak menyala dengan cara yang sama seperti ketika kita secara khusus menghadapi situasi mengancam untuk bertahan hidup. Dengan kata lain mimpi buruk yang kita alami merupakan cara otak untuk melatih kamu dalam menghadapi situasi yang mengancam walaupun sebenarnya situasi tersebut tidaklah benar-benar terjadi.

2. Sebagai pemrosesan memori.

Dilansir dari merdeka.com yang mengutip penelitian dalam Psychology Today, disebutkan bahwa memori akan disimpan di hippocampus, bagian dari otak yang terkait dengan ingatan jangka panjang. Namun, ingatan tersebut akan dipindah ke cerebral cortex selama kita tidur. Ini merupakan bagian otak yang memproses informasi baru dan dikenal sebagai pusat kognisi dan pengetahuan.Dari proses inilah otak mentransfer ingatan jangka panjang sehingga ingatan tersebut bisa direkam. Proses inilah yang kita sebut sebagai mimpi.

3. Sebagai psikoterapi.

Pernahkah kamu merasakan mimpi yang terlihat nyata?

Seperti yang dilansir dari Scientific American, mimpi ini terjadi oleh suatu sebab. Psikolog percaya bahwa mimpi itu terjadi untuk mengatasi emosi yang kuat seperti ketakutan, kesedihan, dan cinta. Psikolog percaya bahwa hal ini membuat kita mampu untuk bertindak dalam memisahkan emosi dan kejadian tertentu.

Selain itu, dikutip dari Psychology Today, Ernest Hartmann, seorang dokter di Tufts yang fokus pada pembelajaran emosional yang terjadi dalam mimpi, mengemukakan sebuah teori bahwa dengan bermimpi dapat menempatkan emosi-emosi sulit kita ke dalam mimpi. Dalam mimpi tersebut kita berurusan dengan situasi emosional seperti pengalaman masa lalu, pengalaman sedih dan lainnya di tempat yang aman seperti di kasur. Hal ini bertujuan agar otak dapat memroses emosi dengan lebih baik daripada otak dalam keadaan sadar.

4. Sebagai pengatur memori.

Pada saat kondisi tidur, otak menjadi lebih aktif dan memori yang dihasilkan otak menjadi tak beraturan. Maka dari itu mimpi berfungsi sebagai alat untuk mengatur dan menghapus memori lama yang tak dibutuhkan oleh otak.

Dikutip dari Psychology Today, penelitian yang dilakukan Horton dan Malinowski menunjukkan bahwa mimpi memiliki kemampuan mengarahkan memori yang terputus dan tak beraturan sehingga dapat lebih mudah dihimpun ke dalam memori jangka panjang karena memori baru yang masuk ke otak dapat terhubung dengan beberapa memori lain (hyperassociativity).

Dari 4 manfaat ini, apakah kamu masih berpikir jika mimpi tak punya manfaat?

(brl/red)

SHARE NOW
EXPLORE BRILIO!
MOST POPULAR
Today Tags