Bagaimana kondisi bumi jika es di kutub mencair? Akibat global warming, setiap tahun muka air laut naik secara drastis. Salju di pegunungan pun kian mencair. Nah, kalau es kutub pun ikut mencair pula, apa yang akan terjadi pada bumi ini nantinya?
Jika es di darat maupun di kutub mencair hingga meninggikan muka air laut setinggi 216 feet atau 65 meter saja, sudah ada puluhan kota di dunia yang akan tenggelam. Apalagi jika kutub mencair seluruhnya, bisa habis separuh daratan di bumi ini.
National Geographic memetakan rupa bumi jika terjadi kenaikan air laut setinggi 65 meter saja hasil dari mencairnya es di kutub dan gunung-gunung. Kira-kita negara dan kota mana yang hilang di muka bumi? Siap-siap untuk tercengang ya lihat gambar-gambar ini yang sudah kita kutip dari nationalgeographic.com
Kita mulai dari Amerika Utara, kota-kota di Amerika bagian timur nyaris lenyap semuanya.
Kota Boston, New York hingga Washington DC terancam lenyap dari muka bumi. Sepanjang pesisir timur Amerika, dan juga Kanada, hingga Miami bakal jadi lautan.
Sementara di bagian barat, San Francisco, Los Angeles, California tidak terlalu parah. Sementara Mexico dan Panama yang awalnya tersambung bisa terputus oleh aliran air.
Sebagai kawasan dataran rendah, Amerika Selatan bagian timur laut banyak yang terendam lautan. Hutan tropis Brasil paling terkena dampaknya
Bagian timur Brasil banyak sekali yang sudah terendam air. Buenos Aires di Argentina dan Montevideo di Uruguay bakal menghilang. Sementara Asuncion, ibukota Paraguay dan Rio de Janeiro Brasil masih aman. Aman di sini bukan berati tidak terjadi apa-apa. Tapis setidaknya kota itu tidak lenyap.
Dunia akan kehilangan peradaban yang besar di Eropa. Bayangkan, Belanda hilang seluruhnya, Brussels dan London diambang tenggelam, Venice tenggelam.
Venice, Florence, Copenhagen, Stockholm, Helsinki, Amsterdam, Brussels, London, Bremen dan Hamburg tinggal kenangan. Sementara kota-kota di negara bekas Uni Soviet terendam air dari Danau Laut Kaspia dan Laut Hitam.
Dari semua Benua, Afrika-lah yang mangalami paling sedikit dampak dari naiknya muka air laut setinggi 65 meter.
Hanya Dakar dan Bissau yang benar-benar hilang. Sementara yang lainnya relatif aman meskipun terancam juga. Kairo terancam hilang terendam sungai Nil
Dari Asia, ucapkan selamat tinggal pada Singapura, Kamboja, Maladewa dan Bangladesh. Kota-kota di China, India dan Asia Tenggara juga ikut tenggelam.
Maladewa atau Maldives yang indah tinggal sejarah. India dan China kehilangan banyak daratan. Singapura, Kamboja dan Bangladesh hilang. Sementara Timur Tengah kehilangan kota-kota penting, Dubai (UEA), Doha (Qatar) maupun Kuwait City (Kuwait). Tiga negara kaya di Timur Tengah untuk saat ini.
Asia Tenggara dan Australia. Nah giliran Indonesia nih. Hampir sepertiga daratan Indonesia hilang
Kabar buruk, kota-kota sepanjang pesisir Sumatera habis. Banda Aceh, Medan, Pekanbaru, Palembang, Jambi, Padang, Bengkulu dan Bangka Belitung tenggelam!
Hanya Bandar lampung dan Jambi yang mungkin masih terselamatkan. Jakarta, Semarang, Surabaya, lenyap!
Pulau Jawa hanya menyisakan kota besar seperti Bandung, Jogja, Solo, Malang yang masih eksis. Bali, Lombok dan sekitarnya aman. Hanya saja mungkin kotanya terendam air laut.
Jadi gimana, kotamu bakal tenggelam terendam nggak nih? Yuk kurangi global warming. Harusnya sih butuh waktu ratusan tahun lagi skenario rupa bumi ini akan terjadi. Akan tetapi dengan cepatnya pemanasan global, maka es pun lebih cepat mencair. Serem kan ya? Semoga kita nggak mengalaminya ya!