Semua orang pasti sudah familiar dengan bahan pembuat barang satu ini. Plastik memang sangat populer di kalangan masyarakat. Di era sekarang ini hampir semua barang terbuat dari plastik. Apa sih yang nggak pakai bahan plastik? Hampir semuanya pakai. Dari barang sebesar mesin cuci hingga barang sekecil pensil isi pun pasti mengandung bahan plastik. Itu dikarenakan bahannya yang murah dan cukup awet untuk digunakan dalam aktivitas sehari-hari.
Plastik pertama kali dibuat pada tahun 1907. Ilmuwan bernama Leo Hendrik Baekeland adalah penemunya. Ia berasal dari Belgia tetapi tinggal di Amerika. Leo Hendrik Baekeland lahir di Ghent, Belgia, pada 14 November 1863.
Semua berawal saat ia lulus dari SMA. Ia mendapatkan beasiswa dari Universitas Ghent. Ia mendapat gelar sarjana di umur 19 tahun, dan mendapat gelar doktor di umur 21 tahun. Sejak sekolah Baekeland sangat suka melakukan berbagai percobaan yang membuatnya terus bereksperimen. Alhasil, Baekeland dapat membuat kertas foto dan pada tahun 1898 hasil temuannya tersebut ia jual kepada George Eastman, pemilik Kodak, sebesar 1 juta dollar. Uang tersebut ia gunakan untuk membangun sebuah laboratorium.
Di tahun 1907 Baekeland mereaksikan dua jenis bahan kimia, yaitu formaldehid (sejenis bahan pengawet) dan fenol (sejenis bahan pembasmi kuman).Lalu terbentuklah suatu bahan baru yang dapat dibengkokkan, dipilin, dan dibuat berbagai bentuk. Ia menamainya bakelite (bakelit) yang nantinya dikenal sebagai plastik.
Pada tahun 1910 Baekeland mendirikan pabrik plastik dan menjadi direktur utama hingga tahun 1939. Awalnya plastik digunakan untuk membuat kotak radio, kancing, bola biliar, dan berbagai barang lainnya. Tetapi sekarang plastik berkembang menjadi barang-barang yang tak dapat dipisahkan dari kehidupan manusia yang setiap hari menggunakannya.