Mungkin sudah banyak yang tahu kalau Sony PlayStation lahir gara-gara ulah Nintendo. Saat itu, Nintendo yang sedang menikmati kesuksesan Super Famicom (Super Nintendo di wilayah Amerika Serikat) memiliki rencana penambahan fitur untuk Super Famicom dengan basis CD-ROM. Di era 1990-an, video game masih dalam dominasi cartridge yang relatif mahal biaya produksinya jika dibanding CD. Belum lagi kapasitas penyimpanan data CD yang sangat besar untuk era itu (hingga 700MB) menjadikan CD sebagai pilihan baru yang menarik.
Insinyur bernama Ken Kutaragi yang kelak dikenal dan dikenang dunia sebagai bapaknya PlayStation berusaha meyakinkan bos-bos perusahaan elektronik raksasa Jepang Sony untuk mencoba ikut di bisnis video game bersama Nintendo. Walau minim dukungan jajaran eksekutif kecuali dari Norio Ohga, tapi dia akhirnya mendapatkan juga izin membuka kerja sama dengan Nintendo.
Tapi situasi berjalan alot karena bos Nintendo saat itu, Hiroshi Yamauchi, dikabarkan tidak senang dengan proposal Sony (yang intinya ingin menguasai pendapatan royalti dari lisensi CD dan software buatan mereka) untuk add-on Super Famicom. Diam-diam dia malah menjalin komunikasi dengan perusahaan Eropa, Philips, yang secara langsung merupakan saingan Sony di industri CD waktu itu. Puncak dari semuanya terjadi di eventConsumer Electronic Show bulan Juni 1991.
Hiroshi Yamauchi (Sumber gambar: YouTube)
Saat itu Sony memamerkan prototypePlayStation buatan mereka: yaitu konsol game yang mampu memainkan game-game cartridge Super Famicom dan memiliki CD-Drive untuk memutar CD (games; tapi saat itu tidak ada CD game yang dipamerkan). Keesokan harinya, di acara yang sama, Nintendo mengumumkan kerja sama dengan Philips dalam hal add-on CD untuk Super Famicom. Sebuah langkah yang mengejutkan semua pihak, termasuk tentu saja Sony yang lantas merasa dikhianati Nintendo.
Prototype Nintendo PlayStation (Sumber gambar: Ars Technica / Heritage Auction)
Ken Kutaragi begitu marah akan langkah Nintendo. Dia segera menghubungi Norio Ohga dan meyakinkan eksekutif Sony itu untuk meneruskan proyek PlayStation tanpa pengaruh Nintendo lagi. Yang artinya Sony menciptakan konsol video game mereka sendiri. Sesuatu yang tadinya ditanggapi dingin jajaran eksekutif Sony. Namun Ohga ternyata juga sama marahnya seperti Kutaragi saat itu pada Nintendo dan memerintahkan Kutaragi meneruskan proyek PlayStation untuk jadi konsol video game perdana Sony.
Ken Kutaragi (Sumber gambar: Steemit)
Dan selanjutnya sejarah mencatat kalau Sony PlayStation melibas semua kompetisi yang ada sejak 1994 hingga hari ini. Dari yang semula hanya berupa alat tambahan CD Drive untuk Super Famicom Nintendo, menjadi konsol video game dengan CD Rom tersukses di dunia.
Sony PlayStation (Sumber gambar: AWX)
PrototypeNintendo PlayStation sebelum batalnya kerja sama Nintendo dengan Sony ditaksir ada sebanyak 200 unit. Tapi sepertinya hanya satu yang tersisa di dunia. Bulan November 2015 dilaporkan kalau benda bersejarah itu ditinggalkan mantan CEO Sony Computer Entertainment, Olafur Olafsson, di kantornya saat dia bekerja di perusahaan Advanta.
Mantan pegawai Advanta, Terry Diebold, menemukan konsol berharga itu saat bersih-bersih kantor pasca pengumuman bangkrutnya Advanta tahun 2009 dan membelinya lewat lelang internal Advanta. Selama 2009 hingga 2015, Diebold menyimpan prototype Nintendo PlayStation di loteng rumah dan baru enam tahun kemudian mengabarkan eksistensi benda tersebut ke publik secara online.
Benda bersejarah seperti ini tentu menarik minat dan perhatian para kolektor sehingga Terry Diebold melihat kesempatan untuk mendapatkan dana segar dari konsol Nintendo PlayStation yang berada dalam kekuasaannya. Pada bulan Februari 2020 dia memutuskan untuk melelang konsol super langka itu (kabarnya setelah menolak tawaran langsung sebesar $ 1,2 juta). Setelah melewati proses lelang, akhirnya konsol Nintendo PlayStation tadi terjual di harga $ 360,000.
Pemenang lelang di identifikasikan sebagai Greg McLemore, kolektor video game vintage yang juga founder dari website Pets.com dan Toys.com di mana penawarannya berhasil mengalahkan para peminat lain, termasuk founder Oculus VR Palmer Luckey yang sebelumnya merupakan bidder tertinggi.
Rasanya ini benda paling mahal yang pernah saya beli selain rumah, cetus McLemore dalam wawancara via e-mail dengan CNN.com saat ditanya komentarnya soal lelang yang dia menangkan. Dia juga berpikir membuka museum untuk memamerkan koleksi-koleksi video game penting dan bersejarah miliknya bersama Nintendo PlayStation yang baru dia dapatkan.
(Sumber gambar: Tech Spot)
Selamat buat Greg McLemore sebagai pemilik satu-satunya prototype Nintendo PlayStation; konsol game terkutuk yang menyebabkan dinginnya hubungan Sony dengan Nintendo selama bertahun-tahun. Akan lucu dan menarik jika tiba-tiba muncul lagi seseorang dengan benda yang sama. Karena, siapa berani menjamin 199 prototype sebelumnya memang sudah dihancurkan?