Mudik adalah suatu tradisi rutin yang dilaksanakan pada musim menjelang Lebaran. Banyak orang memanfaatkan momen mudik sebagai ajang pulang kampung ke daerahnya masing-masing. Di samping itu, sebagian besar dari mereka rela membeli tiket jauh-jauh hari supaya tidak kehabisan tempat atau penuh walaupun berdesak-desakan seperti antri beras.
Selain itu, ada rasa suka duka ketika sedang menjalankan proses mudik. Pihak yang suka biasanya menyebut tradisi Mudik sebagai tradisi bertemu orang-orang atau keluarga yang sudah lama tidak dijumpai selama bertahun-tahun, sedangkan untuk pihak yang duka, mereka sulit untuk mudik karena berbagai alasan entah sibuk bekerja atau tidak kebagian tiket. Oleh karenanya, berikut beberapa alasan mengapa mudik bisa gagal dalam sekejap.Check it out!
1. Kehabisan tiket.
Sumber: productshowispeboston.org
Nestapa! Sebuah kata yang mewakilkan kekecewaan calon pemudik dalam perjalanan menuju kampung halaman. Kehabisan tiket pada umumnya tidak mengenal batas waktu apapun, baik sebelum Ramadan, saat Ramadan sampai pasca Lebaran. Penyebab kehabisan tiket bisa jadi sudah terisi oleh calon pemudik lainnya atau mengalami kendala di penjualannya. Jadi, tiket yang diimpikan oleh calon pemudik akan hangus jika mendaftarnya sangat terlambat atau bersifat mendadak sehingga merugikan keinginan calon pemudik.
Supaya tidak mengalami kehabisan tiket, sebaiknya lihat jadwal pemesanan tiket di internet atau aplikasi travel sehingga kita bisa tahu mana yang tersedia ataupun sudah terisi agar mudik menjadi lebih nyaman sekaligus senang. Satu lagi, pembelian tiket dipastikan asli dari loket tiket resmi dan bukan hasil dari para calo walaupun tawarannya sangat menggiurkan.
2. Terlambatdari jadwal yang ditentukan.
Sumber: scriptmagazine
Calon pemudik sering meremehkan hal yang satu ini, yaitu sering terlambat pada jadwal keberangkatan atau kepulangan. Di sisi lain, kita terkadang sampai kebabalasan kalau sampai lupa jadwal keberangkatan atau kepulangan sehingga malah ketinggalan transportasi yang dituju. Mau tidak mau, kita harus memesan tiket lagi dengan jadwal yang berbeda walaupun berujung membayar perjalanan lagi dengan harga yang berbeda pula. Belum lagi dengan perubahan jadwal secara tiba-tiba tanpa pemberitahuan.
Maka dari itu, kita mulai mengecek keseluruhan jadwal transportasi mudik lalu mencatat jadwal keberangkatan atau kepulangan dengan teliti supaya mudik terasa nyaman serta memantau kondisi transportasi jika sewaktu-waktu mengalami masalah di tengah jalan.
3. Barangkesayangan mendadak hilang.
Sumber: onerooftravel.com
Kalau kehilangan barang memang sering terjadi di mana-mana, entah dalam keadaan lupa simpan atau diselipkan di tempat lain misalnya saku celana dan lain-lain. Nah, kalau kehilangan barang selama mudik itu konteksnya sangat berbeda. Jika ada barang yang hilang satupun saat mudik maka risikonya berakibat fatal, yaitu tidak bisa menunjukkan tanda pengenal atau KTP ke petugas, sulit membeli barang, sampai susahnya bertahan hidup di kota baru. Selain itu, penyebab barang hilang lainnya bisa disebabkan melalui pencurian dan penyimpanan yang rusak.
Semua kendala tersebut memang sulit untuk diganti tetapi harus lebih cermat lagi dalam menanggapi kehilangan barang. Caranya dengan memeriksa terlebih dahulu semua barang sebelum berangkat mudik agar tidak repot di perjalanan. Calon pemudik disarankan untuk menaruh barang di beberapa tempat dengan rapi supaya lebih fokus kalau mengingat barang penting.
4. Marak kriminalitas.
Sumber: mysurutoday
Dibandingkan dengan kejadian lain, unsur kriminalitas saat mudik selalui menghantui setiap tahunnya. Kriminialitas yang dimaksud terkadang berujung malapetaka dan malabahaya.
Malapetakanya terjadi ketika calon pemudik mudah percaya dengan iming-iming orang lain saat memberikan barangnya kepada mereka walaupun tidak mengerti apa tujuannya serta marabahayanya adalah ancaman dari para pembajak atau lebih dikenal sebagai "bajing loncat" yang siap menyergap kita kapanpun tanpa terkecuali, baik di perjalanan atau ketika sedang menaiki transportasi umum hanya untuk mendapatkan harta benda.
Kasus lainnya adalah marak pencopet saat musim mudik tiba. Kita tidak bisa membedakan mana orang yang baik atau bukan di kehidupan sesungguhnya. Sebaliknya, kita justru terlalu memercayai kepada mereka tentang jaminan atau penitipan suatu barang padahal kita seolah-olah terlihat lengah di mata mereka yang berujung kehilangan segalanya tanpa rasa belas kasihan.
Jadi, solusinya adalah kita harus hati-hati saat berkenalan dengan orang asing dengan cara menghindar atau memperhatikan gerak-geriknya serta laporkan orang mencurigakan ke petugas keamanan supaya diketahui kasus kejahatannya.
5. Ketiduransaat perjalanan.
Sumber: yankodesign
Tidur adalah mimpi bunga yang paling indah. Tidur juga dapat menyehatkan detak jantung kita. Namun, apa jadinya jika kita keasyikan tidur saat mudik? Hal tersebut terasa kurang menyenangkan apabila kita tidur secara tiba-tiba tanpa disadari. Dampaknya adalah kita melewatkan tempat tujuan sehingga kita malah tersesat di tempat lain sampai-sampai mengeluarkan banyak uang pula dengan hal yang tak terduga.
Kalau tidak mau ketiduran saat perjalanan sebaiknya tidurlah di waktu yang tepat dan jangan dilakukan ketika bus belum berangkat atau saat berangkat ya! Lebih baik lagi kalau tidurnya di kampung halaman biar nyenyak sepuasnya layaknya menikmati bau kursi yang empuk.
6. Mendadakmenjadi orang amnesia.
Sumber: dualdiagnosis.org
Mudik tanpa tujuan mungkin seperti anak ayam kehilangan induknya. Akibatnya, kita malah tersesat di tempat lain walaupun sudah membacanya lewat Google Map. Pada zaman sekarang, teknologi memang membantu kita dalam segala keperluan apapun. Kita membutuhkan teknologi untuk mengetahui lokasi kita di suatu tempat tetapi tidak semua teknologi memiliki sinyal yang kuat. Salah satunya adalah lemahnya jaringan di tengah perjalanan saat kita sedang mudik.
Akibat lemah jaringan, kita seolah-olah mati kutu sehingga kita terpaksa memutar seluruh tempat agar menemukan jalan yang tepat ke kampung halaman. Supaya tidak terulang, kita wajib menanyakan kepada penduduk sekitar tentang tujuan terbaik untuk naik transportasi atau berkunjung ke tempat wisata. Kemudian, catat titik poin di Google Map yaitu jarak antara kota lain dengan kampung halaman supaya lebih nyaman saat tiba di kampung halaman dengan semangat.
7. Kecelakaan yangtak diprediksi.
Sumber: suara.com
Pada tips terakhir ini, kecelakaan merupakan hal yang paling fatal saat mudik. Calon pemudik kerap kali mengabaikan keselamatan di perjalanan, entah sedang mengejar waktu atau cuek. Selain itu, keselamatan di perjalanan sangat diutamakan karena kita tidak tahu seperti apa kondisi di jalan. Dampaknya adalah kita malah merenggut nyawa atau merugikan orang lain.
Kecelakaan tersebut bisa disebabkan karena jalan rusak, kendaraan melawan arus, minim penerangan, sampai rem blong. Selain itu, minimnya informasi atau tidak mematuhi lalu lintas menjadi biang keladi meningkatnya kecelakaan di jalan selama mudik.Penyebab ini tidak bisa digantikan dengan banyak uang tetapi dengan merenggut nyawa. Jadi, solusinya adalah cek kendaraan sebelum berangkat mudik lalu periksa kondisi di jalan supaya selamat sampai tujuan.