Adanya masalah kesehatan pada organ kewanitaan atau organ reproduksi wanita memang menyebabkan kekhawatiran yang besar bagi setiap wanita, terutama bagi mereka yang awam atau minim pengetahuannya tentang organ reproduksi. Banyak wanita yang masih belum mengetahui apa itu miom dan seberapa bahayanya bagi kesehatan.
Miom atau mioma merupakan tumor jinak yang dapat tumbuh di sekitar rahim. Miom juga dikenal dengan istilah uterine fibroids atau fibroid rahim. Kondisi ini muncul akibat adanya pertumbuhan abnormal pada jaringan otot rahim. Namun kamu tidak perlu terlalu khawatir, sebab miom tidak berpotensi meningkatkan risiko kanker rahim. Bahkan, miom hampir tidak pernah berubah menjadi kanker.
Selain itu, perlu kamu ketahui bahwa pertumbuhan miom pada rahim juga beragam, mulai dari perlahan, cepat, atau justru berhenti pada tahap tertentu. Bahkan, dalam beberapa kasus, miom juga dapat menyusut dan menghilang dengan sendirinya. Hal ini biasanya terjadi ketika miom tumbuh dalam masa kehamilan. Umumnya, miom pada masa kehamilan akan menghilang setelah proses persalinan atau melahirkan dan diiringi dengan ukurannya yang berangsur kembali normal.
Apakah miom berbahaya?
Pada dasarnya, miom pada rahim terbentuk atas susunan jaringan otot yang sama seperti otot rahim lainnya. Itu sebabnya, miom termasuk ke dalam jenis tumor jinak yang tidak bersifat kanker. Hal yang membedakan adalah pertumbuhannya yang tidak normal serta teksturnya yang lebih padat dibandingkan otot rahim biasa.
Miom juga tumbuh dengan ukuran yang bervariasi. Apabila ukuran miom yang kamu miliki tergolong kecil, maka tidak berbahaya dan tidak memerlukan tindakan khusus. Namun, jika ukuran miom besar dan menimbulkan gejala-gejala yang mengganggu, maka kamu harus segera melakukan penanganan untuk mengatasinya.
Gejala miom yang berbahaya.
Perlu kamu ketahui juga bahwa wanita dapat memiliki lebih dari satu miom pada rahimnya. Namun, banyak wanita yang tidak menyadari bahwa mereka memiliki miom pada rahimnya. Hal ini disebabkan karena miom sama sekali tidak menimbulkan gejala apa pun yang mengganggu pengidapnya.
Meski begitu, miom pada rahim juga dapat menimbulkan keluhan tertentu berdasarkan letak, ukuran, dan seberapa dekat dengan organ panggul lainnya. Miom yang menimbulkan keluhan atau gejala-gejala mengganggu yang harus segera ditangani.
Berikut ini beberapa gejala miom yang berbahaya:
- Timbulnya rasa nyeri pada panggul yang tak kunjung hilang.
- Darah menstruasi yang berlebihan dengan durasi yang lama, dan disertai dengan rasa nyeri.
- Munculnya flek atau di luar masa menstruasi.
- Sering buang air kecil.
- Sulit buang air besar (sembelit) atau konstipasi.