Sudah semestinya sebagai masyarakat harus saling membantu dan tolong-menolong untuk pemberantasan penyebaran Covid-19. Bagi yang memiliki kelebihan materi sudah semestinya untuk membantu pemerintah atau sesama dalam pandemi saat ini.
Tenaga medis yakni dokter dan perawat yang menjadi garda terdepan juga mengalami kekurangan amunisi untuk melawan Covid-19 seperti masker medis, APD, dan lain-lain. Media sepertinya memilikidampak yang baik di mana banyak masyarakat berdonasi atau gotong royong menyumbang untuk mengurangi beban pemerintah yang masih kewalahan.
Bukan hanya orang dewasa yang ikut membantu dalam penyelesaian kasus pandemi ini. Akhir-akhir ini ada lima anak SD dari berbagai daerah di Indonesia yang juga ikut menyumbang untuk membantu mengatasi pandemi Corona. Mereka menyumbangkan uang hasil tabungannya sendiri, lho.
1. Yasmin Saman.
Anak kelas 1 SD yang dermawan ini mendatangi langsung posko Jurnalis Peduli Kemanusiaan (JPK) di Sekretariat AJI Makassar di Jalan Toddopuli VII, Kecamatan Manggala, Makassar, Jumat (3/4/2020) siang. Isi celengan yang berisi uang koin langsung disumbangkan Yasmin. Totalnya ada Rp 448.800.
2. Tata dan Unsia.
Pada Minggu (5/4/2020) dua bocah SD yang masih berumur 7 tahun, Tata dan Unsia juga menyumbangkan seluruh tabungannya kepada tim JPK di Sekretariat AJI Makassar. Isi celengan kedua siswi SD tersebut berupa uang pecahan Rp 5.000, Rp 2.000, serta uang koin Rp 1.000, Rp 500, Rp 200, serta Rp 100 dengan total mencapai Rp 349 ribu.
3. Hafidh.
Hafidh yang berusia 9 tahun ini sudah ikut serta menyumbangkan uang tabungan miliknya. Hari Jumat (17/4/2020), Jam 16.00 wib Hafidh hadir di Gedung Pakuan, Provinsi Jawa Barat, Jalan Cicendo No.1 Pasir Kaliki Kota Bandung untuk menyerahkan langsung dana bantuan senilai Rp 453.300
4. Bagas Ananda Pratama.
Bagas adalah Siswa kelas satu Sekolah Dasar Negeri (SDN) di Kendari, Sulawesi Tenggara. Sebelum menyumbangkan dua celengannya sebesar Rp 546.500 untuk pembelian APD, uang tersebut akan dipergunakannya untuk membeli handphone.
5. Azrilia Alya Nabil.
Azrilia Alya Nabila merupakan siswi kelas 1 SDN Margaasih, Ngamprah, Kabupaten Bandung Barat. Azrilia menyisihkan uang jajan setiap harinya, meski begitu ia tak tahu pasti berapa jumlah uang yang ditabungnya karena uang tersebut diberikan kepada ibunya kemudian dibelikan masker untuk diberikan dokter.