Sebelum Vino G Bastian, sudah ada 4 orang yang pernah memerankan sosok pahlawan fiktif Wiro Sableng "212". Berikut 4 sosok yang pernah memerankan Pendekar 212 dalam serial film dan sinetron yang diangkat dari novel karya Bastian Tito (alm).
1. Tony Hidayat
Foto:3.bp.blogspot.com
Tony Hidayat merupakan aktor pertama yang memerankan Wiro Sableng. Dia didaulat menjadi pemeran Wiro Sableng pertama ketika film Wiro Sableng tayang perdana di layar lebar dengan judul "Empat Brewok dari Goa Sanggreng", yang diproduksi tahun 1988.
Judul-judul serial Wiro Sableng lainnya yang dibintangi Tony Hidayat antara lain:Dendam Orang-Orang Sakti,Neraka Lembah Tengkorak,Tiga Setan Darah dan Cambuk Api Angin,Sepasang Iblis Betina,Siluman Teluk Gonggo danKhianat Seorang Pendekar.
2. Atin Martino
Foto:3.bp.blogspot.com
Atin Martino hanya pernah sekali memerankan Wiro Sableng di satu film berjudul "Satria Kapak Tutur Sepuh".
3. Herning Sukendro (Ken-Ken)
Foto:cdns.klimg.com
Serial sinetron Wiro Sableng terbagi atas dua bagian, di bagian pertama inilah Ken-Ken berperan sebagai pemeran Wiro Sableng.
Ken-Ken menjadi pemeran Wiro Sableng di bagian pertama, dia menjadi pemeran Wiro Sableng yang berkesan di hati para penonton. Dia dianggap memiliki karakter kuat untuk memerankan pendekar gendeng. Ken-ken membintangi serial Wiro Sableng sebanyak 59 episode (episode 1-59) yang ditayangkan di salah satu TV Swasta di era awal tahun 1990an.
Judul-judul yang dia bintangi antara lain:Maut Bernyanyi di Pajajaran, Dendam Orang-Orang Sakti, Keris Tumbal Wilayuda, Pendekar Terkutuk Pemetik Bunga, Dewi Siluman Bukit Tunggul, Rahasia Lukisan Telanjang, Pendekar Andalas danSepasang Setan dari Tenggarong.
4.Abhie Cancer(Radityo Wibowo)
Foto: 2.bp.blogspot.com
Abhie Cancer menjadi pengganti Ken-Ken sebagai pemeran Wiro Sableng di 31 episode terakhir serial Wiro Sableng. Dirinya menjadi pemeran Wiro Sableng di musim (bagian) ke-2 serial Wiro Sableng tayang, tepatnya pada episode 59-91.
Judul-judul yang pernah dibintanginya antara lain:Siluman Biru Menabur Dendam,Sepak Terjang Cokorda Gde Jantra,Perampok Warok Gde Jingga,Peramal Sinting dan Pendekar Kecapi,Mawar Merah Menuntut Balas, danPurnama Berdarah.