Mengonsumsi multivitamin setiap hari merupakan cara instan yang dilakukan banyak orang untuk memenuhi kebutuhan vitamin harian tubuh. Bahkan tak jarang ada yang mengonsumsi lebih dari satu jenis multivitamin setiap harinya.
Tidak semua orang membutuhkan multivitamin, hanya orang yang kekurangan vitamin dan sedang dalam masa penyembuhan dianjurkan mengonsumsi multivitamin agar kebutuhan harian tubuhnya terpenuhi.
Penelitian memunjukkan bahwa sebagian besar multivitamin bisa mencukupi kebutuhan vitamin harian tubuh. Tetapi beberapa kandungan dalam multivitamin seperti magnesium, kalsium dan zat besi memiliki dosis yang tinggi dan dapat berbahaya bagi tubuh orang yang sehat.
Kandungan vitamin E dalam multivitamin mencapai 18 kali kebutuhan harian tubuh. Fungsi dari vitamin E yang memperkuat kekebalan tubuh serta menjadi antioksidan akan berubah menyerang tubuh dan berpotensi menjadi kangker.
Dosis vitamin C juga tidak kalah banyak dari vitamin E. Walaupun tidak memicu masalah serius pada tubuh, vitamin C yang berlebihan akan menurunkan kinerja sistem pencernaan sehingga penyerapan nutrisi makanan tidak berjalan optimal.
Beberapa zat kimia dan pengawet yang terdapat dalam multivitamin akan berpengaruh pada kesehatan ginjal. Jika ginjal sudah tidak bisa menguraikan zat kimia tersebut maka gagal ginjal dan diabetes tidak dapat dihindarkan lagi.
Akan lebih baik jika menghindari konsumsi multivitamin jika hanya bertujuan untuk menjaga kesehatan tubuh. Vitamin yang bersumber dari buah dan sayur akan memberikan manfaat yang lebih dan terhindar dari efek samping multivitamin.