Brilio.net - Apa yang ada di benakmu ketika mendengar kata 'kiamat'? Tentunya bakal ngeri sendiri kan? Sebab kiamat niscaya akan terjadi dan dirasakan oleh semua manusia yang ada di dunia ini.
Namun pernahkah kamu mendengar ramalan atau prediksi tentang kiamat? Selama ini memang sangat banyak 'orang pintar' yang mengaku bisa melihat masa depan dan menganalisa kapan akan terjadinya kehancuran dunia alias kiamat.
Prediksi-prediksi itu pun ternyata sudah ada sejak zaman dulu, sekira awal masehi, dan terus berlanjut sampai beberapa tahun terakhir ini. Namun nyatanya semuanya meleset.
Nah, berikut 10 prediksi kiamat yang pernah ada dan bikin heboh dunia, seperti dilansir brilio.net dari popular mechanics, Kamis (9/11):
1. 66-70 masehi.
BACA JUGA :
Ternyata bumi pernah kiamat sebanyak 6 kali selama 450 tahun ini, wah!
Sebuah sekte Yahudi yang disebut Essenes pernah memprediksikan kedatangan Yesus yang kedua hanya beberapa dekade setelah kematiannya, yakni pada tahun 66-70 M. Selama periode ini, pemimpin pemberontak Yahudi Simon bar Giora mengorganisir perlawanan bersenjata melawan Kekaisaran Romawi dan pemerintah Yudea.
Orang-orang Essen melihat konflik ini sebagai pertarungan terakhir dan kehancuran dunia yang dinubuatkan dalam wahyu.
2. 1 Januari 1000.
Paus Sylvester II bersama sejumlah pemimpin Kristen lainnya meramalkan kedatangan Yesus pada pergantian milenium. Kala itu banyak masyarakat mempercayainya.
Orang-orang mulai ricuh dan turun ke jalan karena panik. Menurut catatan sejarah saat itu ribuan orang Kristen berbondong-bondong ke kota suci Yerusalem untuk mengikuti misa tengah malam yang diadakan oleh Paus di Basilika Santo Petrus di malam tahun baru.
Namun nyatanya setelah memasuki 1 Januari tidak terjadi apa-apa di sana. Sylvester dan pemimpin Kristen lainnya lalu segera merevisi prediksi mereka soal kiamat itu.
3. 1284 masehi.
BACA JUGA :
10 Gambar ini jelaskan ngerinya bumi jika oksigen hilang 5 detik saja
Sementara Paus Sylvester II memiliki alasan numerologis yang layak untuk ramalannya yang gagal, Paus Innocent III juga harus berjuang untuk menemukan alasan nubuatan akhir zamannya.
Innocent secara khusus menargetkan umat Muslim dalam ramalannya. Orang Kristen dan Muslim tidak pernah benar-benar rukun pada saat itu, dan menganggap itu adalah sebuah bencana besar.
Jadi dalam pikirannya, masuk akal bahwa kiamat akan terjadi 666 tahun setelah berdirinya Islam, pada tahun 1284. Sayang sekali dia meninggal 50 tahun sebelumnya dan tidak pernah melihat betapa salahnya prediksi yang sudah ia gembor-gemborkan ke masyarakat dunia.
4. 1 Februari 1524.
Pada tahun 1523, sekelompok astrolog di London memperkirakan kiamat akan terjadi 1 Februari tahun depan melalui banjir raksasa. Seluruh negara diprediksi akan ditelan oleh laut dan peradaban manusia akan musnah seluruhnya.
Ramalan ini mengkhawatirkan banyak orang London, yang melarikan diri ke tempat yang tinggi dan kering saat hari yang ditentukan tiba. Namun ketika memasuki 1 Februari 1524 justru tak ada banjir sama sekali.
5. 1666.
Ini adalah tahun yang mengerikan di London. Ribuan penduduk kota itu sekarat, karena pada bulan September 1666 Api Besar London menyapu kota, menghancurkan puluhan ribu rumah.
Kombinasi dari bencana mengerikan ini ditambah dengan cocoklogi angka 666 yang sama dengan angka tahun, menyebabkan setidaknya satu sekte Kristen, the Fifth Monarchists, untuk mengumumkan 1666 adalah tahun terakhir untuk dunia.
6. 19 Mei 1780.
Pada tahun 1780, koloni-koloni Amerika masih memperjuangkan perang kemerdekaan, sehingga penduduknya selalu hidup dalam keadaan siaga tinggi. Ketika langit tiba-tiba menjadi gelap di tengah hari, semua orang panik, dan banyak orang percaya itu adalah tanda akhir zaman.
Kegelapan hampir berlangsung selama satu hari penuh. Tapi ternyata 'kegelapan' itu diakibatkan asap dari kebakaran hutan dan beberapa awan tebal, bukan kiamat.
7. 1806.
Pada abad ke-19 di Leeds ada sosok yang dipercaya masyarakat setempat sebagai penyihir. Dia adalah Mary Bateman.
Kehebohan mulai terjadi pada 1806. Suatu hari ayam Bateman bertelur dan di cangkangnya tertulis "Kristus akan datang". Keajaiban itu tentu saja dianggap banyak orang sebagai tanda akhir zaman.
Namun tak lama setelah itu kebohongan mulai terungkap. Tulisan yang ada di kulit luar telur itu ternyata hanya rekayasa Bateman. Dia menuliskannya terlebih dahulu sebelum dimasukkan lagi ke ayam itu.
8. 1936, 1943, 1972, dan 1975.
Herbert Armstrong adalah salah satu televangelis pertama, memberitakan Injil melintasi gelombang udara. Dia mendirikan gereja sendiri, Gereja Tuhan Sedunia, pada tahun 1933, dan tiga tahun kemudian meramalkan akhir dunia.
Dia mengklaim pengangkatan akan terjadi pada tahun 1936, lalu memprediksi kiamat pada 1943, dan ketika itu tidak berhasil, direvisi kembali menjadi 1972.
Namun ketika dia menyadari bahwa pada 1972 tidak terjadi tanda-tanda akhir zaman, ia kembali merevisinya, kiamat benar-benar akan terjadi pada 1975. Sayang sekali, semua prediksinya meleset.
9. 29 April 2007.
Pada acaranya pada tahun 1976, Pat Robertson meramalkan bahwa akhir dunia akan dimulai sekitar tahun 1982. Tentu saja dia salah, tapi itu tidak menghentikannya untuk mencoba lagi.
Dalam bukunya The New Millennium, yang dirilis pada tahun 1990, Robertson menubuatkan kiamat akan terjadi tanggal 29 April 2007. Tapi, semua ramalannya itu tetap saja meleset.
10. 21 Mei 2011.
Prediksi akhir zaman yang paling terkenal akhir-akhir ini mungkin yang dibuat oleh Harold Camping pada tanggal 21 Mei 2011. Namun ketika tidak ada yang luar biasa terjadi di bulan Mei, Harold Camping merevisi bisa saja akhir zaman itu akan terjadi pada Oktober. Dan nyatanya, tetap saja tak ada apa-apa yang terjadi di dunia.
Namun ramalan kiamat Harold Camping bukan yang itu saja. Dia juga pernah meramalkan akhir dunia pada tanggal 6 September, 29 September, dan 2 Oktober 1993; dan 31 Maret 1994.
Lagi-lagi itu adalah enam prediksi kiamat yang salah besar. Sekali lagi semuanya meleset.