Brilio.net - Orangtua harus memberi perhatian ekstra ketika balita sedang beraktivitas. Termasuk ketika mereka sedang makan. Jika kamu punya adik atau keponakan yang masih berusia balita sebaiknya selalu diawasi kalau tidak mau hal-hal yang tidak diinginkan bisa terjadi, salah satunya adalah tersedak.
Kejadian miris ini dialami Mirranda Grace Lawson, balita berusia 2 tahun ini meninggal akibat tersedak popcorn. Dilansir dari Cosmopolitan, Senin (5/12), hal tersebut terjadi pada saat ulang tahun sang ibu. Mirranda tiba-tiba menangis dengan mata melotot dan nanar.
BACA JUGA :
Cucunya hilang selama 2 tahun, nenek ini temukan mayatnya dalam rumah
Kedua orangtuanya pun langsung panik ketika sang buah hati mengalami susah napas karena sebuah popcorn menyumbat saluran pernapasan Mirranda. Mereka pun segera menelpon rumah sakit.
Menurut dokter di VCU Medical Center (Rumah Sakit Virginia), Mirranda mengalami kerusakan otak yang parah dan tidak bisa diperbaiki lagi. Selama dua bulan lebih Mirranda memakai alat bantu pernapasan dan mengalami sedikit kemajuan.
Dokter pun akhirnya melakukan tes otak, yang mana alat bantu pernapasan Mirranda harus dilepas untuk melihat apakah Mirranda bisa bernapas tanpa memakai alat bantuan. Akibat ujicoba tersebut, kedua orangtua Mirranda akhirnya menuntut rumah sakit karena hal tersebut.
BACA JUGA :
Kena cyberbullying, gadis ini tembak dirinya sendiri di depan keluarga
Kasus belum selesai, keadaan Mirranda semakin parah dan setelah mengalami gagal ginjal dan meninggal pada November lalu.
Tragisnya, Mirranda bukanlah yang pertama kali meninggal karena tersedak popcorn karena kelalaian orang dewasa sekelilingnya. Tapi dengan awareness, Mirranda bisa jadi yang terakhir. Orangtua harus cermat ketika menghadapi anak kecil yang mulai doyan ngemil.
Misal waktu pengenalan yang pas, jangan menawarkan makanan yang berisiko tinggi bisa menyebabkan anak tersedak. Kendati mereka sudah bisa makan tanpa bantuan orangtua nggak ada salahnya tetap diawasi. Mainan bayi yang berukuran kecil juga perlu perhatian tersendiri, jika ada yang bisa masuk ke mulut bayi ada baiknya dijauhkan.