Brilio.net - Sekarang ini banyak orang yang kesulitan mendapatkan pekerjaan meski sudah mendapat gelar sarjana. Salah satu penyebab utama adalah kurangnya pengalaman kerja yang relevan, karena banyak program studi tidak memberikan kesempatan praktik atau magang yang signifikan. Selain itu, persaingan yang ketat di pasar kerja membuat perusahaan lebih memilih kandidat yang memiliki pengalaman kerja yang lebih luas dan spesifik.
Banyak lulusan sarjana juga menghadapi kesulitan dalam menyesuaikan diri dengan teknologi yang terus berkembang, sehingga perlu dilakukan pelatihan tambahan untuk meningkatkan keterampilan digital. Dalam beberapa kasus, perusahaan juga lebih memilih kandidat yang memiliki keterampilan soft seperti komunikasi, teamwork, dan adaptasi yang lebih baik.
BACA JUGA :
Gantikan anak yang meninggal dunia, kisah orang tua ikut kuliah perdana ini banjir air mata
Oleh karena itu, penting bagi lulusan sarjana untuk membangun jaringan profesional yang kuat, meningkatkan keterampilan soft, dan mempertimbangkan pelatihan tambahan untuk meningkatkan peluang mendapatkan pekerjaan yang sesuai dengan bidangnya.
Namun ada hal lain yang juga dilirik, yakni kampus tempat seseorang mengenyam pendidikan. Padasarnya, kampus memengaruhi seseorang dalam mencari kerja. Hal tersebut bisa dinilai dari akreditasi, jaringan alumni dan lain sebagainya. Reputasi kampus yang baik seringkali memberikan keuntungan dalam proses seleksi kerja, karena banyak perusahaan melihat prestise akademis sebagai indikator kualitas calon karyawan.
Kisah sulitnya mendapatkan pekerjaan dirasakan oleh seorang perempuan, yang membagikan kisahnya lewat unggahan TikTok yang diposting oleh akun @drscmlia.
BACA JUGA :
Pilih maafkan usai 20 tahun ditinggalkan, curhat wanita saat pertama ketemu sang ayah ini bikin haru
Perempuan bernama Dara itu merupakan salah satu lulusan Universitas Islam Negeri (UIN). Lulus dari kampus tersebut membuatnya kesulitan mendapatkan pekerjaan. Pasalnya saat hendak melamar pekerjaan, diketahui program studinya tidak terdaftar.
Tentu saja hal itu membuat Dara gagal mendapatkan pekerjaan. Tak cuma itu, dia juga mengecek nama kampusnya. Hasilnya sama saja, kampusnya tidak masuk dalam spesifikasi yang dicari perusahaan.
"Ini lebih parah, kampusnya nggak terdaftar, ngerasa sia-sia banget kuliah," tulisnya dilansir brilio.net dari TikTok @drscmlia pada Selasa (20/8).
Menghadapi kenyataan itu, Dara merasa sangat terpukul. Dia mengaku merasa sia-sia menghabiskan waktunya untuk kuliah. Mau pindah kampus juga tidak bisa karena sudah terlanjur lulus.
Dara mengungkapkan bahwa dirinya mencoba mendaftar Internship di dua perusahaan. Dara mewajarkan jika perusahaan multinasional melihat kandidat lulusan dari kampus mana. Namun, saat itu dia justru mendaftar di BUMN yang ternyata tidak menerima kelulusan dari Hukum Tata Negara seperti yang diambilnya saat kuliah, sementara lowongan banyak dibuka untuk Ilmu Hukum.
"Guys kampus ku baru banget jadi UIN, dulunya IAIN, ini aku coba daftar INTERSHIP BUMN sama Traveloka, ya waulahi mungkin untuk kelasan perusahaan multinasional mereka bakal ngeliat lu lulusan kampus mana, kalo yang BUMN emang rata rata sejauh gw coba apply ya minimal lulusan ilmu hukum sedangkan aku hukum tata negara," lanjutnya.
Meski dihadapkan dengan situasi yang sulit, Dara tetap berjuang untuk tidak merasa khawatir dan meyakinkan dirinya bahwa masih ada peluang di luar sana. Dia juga tak ingin membandingkan dirinya dengan orang lain karena setiap insan punya cerita yang berbeda.
"Don't worry and don't think to much, we have different time, kita punya peluang masing-masing kok," kata Dara.
Sejauh ini, dia memang mengaku kesulitan untuk mencari kerja terlebih jika lowongan tersebut di instansi pemerintahan. Dara merupakan lulusan dari kampus UIN yang kurang terkenal. Baginya, nama kampus ternyata bisa membantu seseorang untuk mendapatkan kerja.
"Tapi sejauh perjalanan hidupku, pertama untuk bergelut atau bekerja di di instansi pemerintah ini agak sulit terus jujur banget gw gak pernah ngeliat info loker di kediksanakan provinsi atau kota, kalo kamu lulusan uin dari prodi pai atau uin yang udh terkenal ya itu possible," imbuhnya.
Kisah ini lantas menjadi viral dan mengundang perhatian netizen. Banyak yang memberi Dara semangat di kolom komentar. Tidak sedikit juga yang turut bercerita tentang lika liku dalam mencari kerja.
"Aku UIN kak, setelah lulus aku coba Magenta BUMN Alhamdulillah lulus, belum selesai magang Alhamdulillah lulus jdi pekerja di dalamnya. No ordal semua pasti ada jalannya," kata akun @zharahafizha
"Jangankan kerja, aku aja baru tau kalo uin g masuk program kampus merdeka," tulis akun @himawarie3
"Ga usah berkecil hati ya temen2 yg masuk UIN. Jalannya tetep ada kok. Aku lulusan UIN tahun 2023, sekarang udah jadi cpns MA. Temen2 seangkatan banyak juga diterima kerja di perusahaan, bahkan di bank," ujar akun @afifa.
"kadang ada rasa nyeselnya masuk UIN tp aku percaya ga mungkin tuhan membawamu sejauh ini hanya untuk gagal, dan skenario tuhan ga prnh gagal," komentar akun @srenesymphony.