Brilio.net - Setiap wanita tentu menginginkan rumah tangganya bisa berjalan dengan baik dan mengharapkan berbagai kebahagiaan selalu menghampiri keluarganya. Namun harapan hanyalah harapan yang terkadang bisa hancur dengan sekejap. Berbagai masalah muncul, salah satu yang kerap menghantui rumah tangga adalah perselingkuhan yang akhirnya berunjung perceraian.
Hal inilah yang dirasakan oleh seorang wanita asal Malaysia bernama Suhana Hamzah. Wanita malang ini menceritakan kisah pilunya di Facebook yang kemudian viral. Dalam unggahannya itu Suhana menceritakan bahwa suaminya berselingkuh dengan teman dekatnya yang sudah dianggapnya seperti adik sendiri.
BACA JUGA :
Viral detik-detik cewek ketahuan selingkuh di depan mata pacarnya
Bermula ketika Suhana bertemu wanita yang disapa Yaya di sebuah kelas pemasaran yang diadakan di Kuala Lumpur. Dalam kesempatan itu Suhana kasihan melihat Yaya duduk sendirian tak ada yang menemaninya. Karena merasa kasihan, ia pun menghampiri dan mendekati Yaya, hingga akhirnya mereka menjdi teman baik.
"Kebahagiaan saya hari ini musnah karena terlampau percaya pada orang yang sangat dekat dengan saya. Setiap kali menemani suami ke kelas marketing di Kuala Lumpur, saya kasian melihat dia tak mempunyai teman. Saya coba untuk mendekati dia dan berteman dengannya. Atas alasan simpati itu pula ia mengambil kesempatan atas kebaikan saya," ujar Suhana.
Wanita berusia 34 tahun itu juga mengatakan ia sangat sedih dengan apa yang terjadi pada dirinya. Suhana tak pernah menaruh curiga pada sahabatnya itu. Namun siapa sangka, Yaya justru bermain di belakangnya selama ini.
BACA JUGA :
Penulis kisah 'layangan putus' angkat bicara, ini 7 tanggapannya
"Bayangkan saja seorang istri tidak pernah menaruh rasa curiga pada keduanya, namun mereka menjalin hubungan diam-diam di belakang saya. Saya selalu melayani dengan baik, mendukung dan menganggap dia sebagai adik kandung saya sendiri, perempuan yang saya panggila namanya Yaya. Justru saya menyangi dia dengan ikhlas, tidak pernah sedetik melihat kekurangannya, senantiasa mendengar rintihannya. Tapi saya tanpa saya sadari, dibelakang saya dia bercinta dengan suami saya. Allahuakbar. Saya salah pada keduanya," sambungnya.
Curahan hati Suhana Hamzah ini benar-benar menyentuh banyak hati. Sebagai seorang perempuan yang memiliki tiga orang anak, ia merasa sangat sedih dan hancur. Ia tak menyangka teman yang selama ini ia anggap adik sendiri itu tega berbuat demikian. Yang membuat Suhana semakin sakit adalah ketika dirinya sedang mengandung, sang suami dan sahabat baiknya itu bermain di belakangnya.
"Bagaimana mungkin ketika saya mengandung, melahirkan dan sedang dalam masa nifas, mereka berhubungan di belakang saya. Dalam waktu bersamaan perempuan yang saya anggap adik itu pura-pura baik di depan saya. Ya Allah beratnya dugaan saya kali ini. Sungguh keterlaluan mereka," timpalnya.
Kisah yang ia tuliskan ini telah dibagikan 49 ribu kali di Facebook. Suhana menceritakan kisahnya bukan tanpa alasan, ia tak ingin jika apa yang ia alami, dialami oleh orang lain. Suhana mengingatkan pembaca untuk tidak terlalu percaya pada siapapun. Karena kejadian ini ia merasa dunia seperti berhenti berputar. Namun meski begitu ia tetap harus kuat demia ketiga buah hatinya.
"Untuk teman-teman saya di luar sana, ingat agar nasib anda tidak akan seperti saya.. Jangan pernah percaya pada seseorang, tidak peduli seberapa baik mereka. Saya telah merasakan pepatah saya, saya terpukul, takjub dan merasakan dunia seperti berhenti berputar.
Tapi aku harus bangun dan kuat demi 3 cinta hatiku ," katanya.
Tak lupa ia juga menyelipkan pesan kepada suaminya yang sudah bersamanya selama 11 tahun lamanya.
"Saudaraku,
Terima kasih banyak atas cinta yang telah kami bangun selama hampir 11 tahun.
Sulit untuk bahagia bahwa kita melewati masa lalu, sekarang rusak..
Kakak sukses sekarang, dan aku memilih kebahagiaan bersamanya..
Sementara mencintai tidak ada yang perlu dibanggakan...,"
"Saya percaya bahwa perjalanan yang telah Tuhan buat selalu yang terbaik, saya menerima bahwa jika hari ini saya diuji dengan ujian besar, saya yakin harus ada cahaya bahagia menunggu besok," pungkasnya.