Brilio.net - Masalah percintaan selalu menjadi pelik dengan bumbu-bumbu kecemburuan dan kesalah pahaman. Pasangan yang memilih untuk bersama harus siap menjalani hari-hari bersama. Hal itu juga menjadi pembanding bagaimana kehidupan akan berlanjut ke depannya.
Di bagian sedihnya, setiap pasangan pasti berharap hubungan mereka akan baik-baik saja, tetapi tidak semua berjalan lancar dan pastinya kerikil-kerikil tajam dalam tiap hubungan tentu pasti ada.
BACA JUGA :
Terlalu banyak makan es kepal, nasib cowok ini berakhir miris
Dikutip brilio.net dari Sydney Today, Rabu (25/4), seorang wanita berusia 22 tahun bernama Li Yingying dan berasal dari Xihu, Hangzhou, China ini menjalin hubungan dengan seorang pria bernama Pan Yue. Mereka sudah berpacaran hingga 6 bulan lamanya, dan Yue juga sangat dekat dengan ibu dari Yingying.
Yingying yang berprofesi sebagai model ini sangat mapan di usianya karena berprofesi sebagai model dengan pendapatan Rp 110 juta setiap bulannya. Sebelumnya, Yingying pernah hamil di luar nikah dengan Yue dan mengakhiri nyawa janinnya dengan proses aborsi 30 Maret lalu.
BACA JUGA :
Gara-gara behel, gadis ini terserang stroke dan nyaris meninggal
Puncak kehancuran hubungan kedua pasangan ini berawal dari Yue yang diketahui selingkuh dengan beberapa teman dekat Yingying dan mengakui ketika Yingying memergoki Yue.
Setelah Maret lalu, Yingying mengaborsikan janinnya dan kembali hamil dengan Yue di awal April 2018. Yingying yang meminta pertanggungjawaban dari Yue ini merasa tidak dihargai karena Yue tidak mau menikahinya. Yingying pun stres dan juga diberitahu dari ibu Yue bahwa putranya bisa saja memilih perempuan lain selain Yingying.
Dilanda depresi berat, Yingying yang tinggal di sebuah apartemen ini nekat membakar dirinya yang sedang hamil memakai arang yang ia simpan yang biasa ia gunakan untuk ibadah. Saat polisi mengidentifikasi lokasi tersebut, beberapa teman satu apartemen Yingying juga tidak mengetahui bahwa Yingying sedang hamil anak keduanya.
Hingga saat ini, Yue masih dalam buronan polisi karena ibu Yingying menuntut pertanggungjawaban dari pria itu. Sementara itu ibu Yue merespons kejadian ini seperti biasa saja dan berlagak seakan tidak terjadi apa-apa.