Brilio.net - Nggak semua kota di Indonesia ramah dengan pejalan kaki. Selain itu, beberapa kota di Indonesia juga ada yang tidak mengedepankan soal angkutan umum. Dengan adanya ojek online yang mulai marak ada di berbagai kota, tentunya memudahkan masyarakat untuk menjangkau tempat-tempat tertentu tanpa harus membawa kendaraan pribadi.
Nggak cuma kaum milenial saja yang sering menggunakan jasa ojek online. Tapi orang tua dan anak-anak yang zaman sekarang juga sudah ngerti dengan teknologi smartphone sering menggunakannya. Pasti kamu sering melihat orang tua yang pergi ke pasar naik ojek online. Juga dengan anak sekolahan yang masih SD sekalipun, pulang dan pergi pakai ojek online juga.
BACA JUGA :
Kisah driver ojek online tetap antarkan makanan meski motornya dicuri
Tapi apa jadinya jika seorang driver mendapat pesanan dari narapidanan (napi) yang ingin kabur dari penjara? Kasus ini benar-benar terjadi. Seperti yang diunggah oleh akun Twitter @gojek24jam, seorang driver mendapat orderan yang diduga dari tahanan Lembaga Pemasyarakatan (lapas) Nusakambangan, Jawa Tengah.
foto: Twitter/@gojek24jam
BACA JUGA :
11 Chat lucu lokasi absurd penumpang ojek online ini bikin kesel
Dilansir brilio.net dari akun @gojek24jam, seorang driver yang tidak diketahui identitasnya ini menceritakan pengalaman uniknya. Awalnya ia tidak begitu yakin apakah ini orderan fiktif atau asli. Namun ia benar-benar mendapat orderan dengan orang yang mengaku napi lapas tersebut.
Pada tangkapan layar chat antara driver dan pemesan, orang yang diduga napi bernama Aris ini meminta jemputan untuk kabur dari lapas. Ia juga sempat meminta si driver untuk membawakan baju ganti.
"Sya dinusa kambangan. Mau kaburr. Bs bantu ga mas. Sekalian bawin baju biasa. Ntar saya ganti," tulis napi ini dalam chat ke driver ojek online.
foto: Twitter/@gojek24jam
Tentu saja permintaan ini membuat sang driver bingung. Sebab, Lapas Nusakambangan terletak di sebuah pulau di Jawa Tengah yang punya tingkat keamanan tinggi. Nggak semua orang bisa bebas keluar masuk ke pulau tersebut.
Untuk melancarkan niatnya untuk kabur, sang napi menjanjikan bayaran besar kepada driver. Meski begitu, driver ini nggak mau percaya begitu saja. Ia pun memilih untuk menolak orderan tersebut. Bingung juga bagaimana cara jemputnya, masa mau berenang? Bisa-bisa dimakan buaya nanti.
foto: Twitter/@gojek24jam
Pengalaman unik driver ojek online satu ini pun viral usai diunggah oleh akun @gojek24jam. Usai diunggah pada beberapa waktu lalu, cuitan tersebut telah mendapat lebih dari 5.000 kali retweet.
"Beneran atau becanda nih, go fly inimah jalurnya udara tinggal lurus doang," tulis akun @Adamsiapa.
"Napi kabur gimana? Pelabuhan wijaya kusuma aja penjagaannya ketat, kalo diliat dr titik jemput lebih ke order fiktif, daerah lapas masih ke barat lagi," ungkap akun @Supir_Tembak.
"Prison Break 4.0," ujar akun @BilalAbdullah.