Brilio.net - Dunia maya tak habis-habisnya 'rutin' memberikan kehebohan. Seperti yang belum lama ini diperbincangkan, tentang foto-foto anak baru gede (ABG) di sebuah monumen pahlawan.
Foto itu viral seketika karena menampakkan pose para ABG tengah menduduki kepala dan kedua kaki menginjak pundak patung pahlawan. Diketahui ada tiga orang yang melakukan pose demikian.
Ramai diperbincangkan bahwa foto-foto tersebut diduga diambil di Monumen Pancasila Sakti di Lubang Buaya, Cipayung, Jakarta Timur. Dari kabar burung ini, pihak kepolisian pun langsung melakukan pengecekan lokasi.
BACA JUGA :
Beredar video pelajar SMA berseragam dugem di dalam kelas, alamak!
Pada Sabtu (7/5) siang, Kepala Kepolisian Sektor Cipayung, Komisaris Polisi (Kompol) Dedi Wahyudi langsung mendatangi Monumen Pancasila Sakti.
BACA BERITA SEBELUMNYA: Kelakuan anak muda di Monumen Pancasila Sakti ini bikin geregetan!
"Kita cek. Karena setahu kita di sini selalu koordinasi dengan keamanan. Dan ternyata itu kan tidak benar di wilayah sini, tadi kalau nggak salah di wilayah Sumatera, kan setiap provinsi ada, biasanya ditaruh di Taman Makam Pahlawan, kemungkinan besar itu di Taman Makam Pahlawan," kata Kompol Dedi seperti dikutip brilio.net dari facebook Humas Polda Metro Jaya, Minggu (8/5).
Penjaga Monumen Pancasila Sakti, Agus, pun menampik bahwa foto itu diambil di kawasan Lubang Buaya. "Dari gambar, ini beda dari warna burungnya. Di (foto) ini kan burungnya beda, pendek, di sini tinggi. Kan dari pahlawannya (yang di foto) ada yang maju di depan satu, di sini sama rata semua (sejajar). Ini juga lagi pengecekan dari Kapolsek. Dari gambar juga udah beda," ujar Agus.
Menurut Kompol Dedi, ulah para ABG tersebut bisa dijerat dengan pidana hate speech karena menyebarkan kebencian dan menghina lambang negara di media sosial.