Brilio.net - Ketika pertama kali dirilis game Pokemon Go banyak dibahas memiliki sejumlah risiko karena permainannya yang riil. Tak jarang, para pemburu monster harus terjebak dalam situasi yang kurang menguntungkan, seperti jatuh ke dalam selokan, mengalami kecelakaan lalu lintas, atau masuk ke dalam rumah orang tanpa izin karena terlalu asyik menatap layar ponsel mereka.
Nah, kabar menyedihkan yang datang dari Singapura juga terkait Pokemon Go. Seorang kakek berusia 67 tahun meninggal dunia dikarenakan terkena serangan jantung setelah menangkap Pokemon yang langka, yang sudah ia incar selama ini: Lapras.
BACA JUGA :
Begini nih, kalau orang nggak paham Pokemon tapi coba menggambarnya
Spesies langka yang diincar Liang Weiming, Lapras (foto: asione)
Dilansir dari rocketnews24, Selasa (7/3), kakek bernama Liang Weiming ini sedang bermain Pokemon Go di Marina Bay Sands, Singapura pada 26 Februari lalu. Pengakuan beberapa saksi yang ada di lokasi kejadian mengatakan si kakek terkena serangan jantung sesaat setelah berhasil menangkap Lapras. Liang pun segera dilarikan ke Singapore General Hopspital. Malang, sebelum ia sampai nyawanya tidak tertolong.
BACA JUGA :
Perusahaan ini menggaji karyawannya dengan PokeCoins, berminat?
Sosok Liang Weiming yang dikelilingi bunga pada hari pemakamannya.
Istri dari Liang mengaku bahwa suaminya memang menderita penyakit jantung sudah lama. Ia juga mengaku bahwa suaminya sudah menjadi penggemar Pokemon Go sejak pertama kali rilis dan sudah menangkap lebih dari 200 spesies berbeda hingga ia berhasil mencapai level 28 di game tersebut.
"Sebenarnya ia bermain Pokemon Go adalah agar ia juga bisa berlatih dan berjalan-jalan dan bisa menguatkan jantungnya," kata sang istri.