Brilio.net - Saat ada keluarga atau teman yang akan melangsungkan pernikahan, tentu kita juga ikut merasakan kebahagiaan. Namun terkadang kita bisa dibuat bingung untuk memilih kado apa ya yang akan diberikan sebagai hadiah. Biasanya kalau nggak mau repot, uang adalah kado pernikahan yang sering diberikan. Selain simpel, uang yang diberikan bia membantu pengantin baru untuk memulai kehidupan rumah tangganya. Seringkali sih orangtua yang berpikir demikian.
Nah, beda lagi nih kalau yang jadi tamu undangan adalah anak muda. Masih banyak yang memilih untuk memberikan kado-kado unik daripada memberikan amplop berisi uang. Namun beda cerita yang dialami oleh seorang wanita asal Malaysia berikut ini. Ia baru saja menikah dan ternyata mendapatkan kado pernikahan yang antimainstream.
BACA JUGA :
4 Alasan anak milenial nggak mau nikah cepat-cepat
Lewat akun Twitter @Nurf_arahhh, ia menceritakan pengalamannya. Pada malam hari setelah melangsungkan pernikahan, ia bersama keluarga membuka kado pernikahan dari tamu undangan satu per satu. Nurf kemudian mendapati sebuah kado tanpa nama. Saat dibuka, ia dan sang suami kaget saat mendapati sehelai kain putih yang ternyata adalah kain kafan dengan panjang tak lebih dari satu meter.
Disebabkn skrg musim kawin, i just nak share pengalaman yg pernah jadi dkat family i dan sedara i. Semoga cerita ini menjadi peringatan kepada kita smua pic.twitter.com/VSZjpgYmAH
(@Nurf_arahhh) February 2, 2019
BACA JUGA :
Kisah di balik pasangan menikah undang barongsai ini bikin salut
Meski awalnya Nurf kaget dan akhirnya menganggap kado tersebut sebagai lelucon. Namun tak berapa lama sejak kejadian itu, Nurf malah mengalami kejadian aneh. Nurf menceritakan sering bermimpi buruk seperti mimpi bertemu ular dan sering meracau. Ia bahkan mengaku terkena penyakit kulit.
Keluarga Nurf kemudian membawanya berobat namun tak segera sembuh.
Hingga akhirnya Nurf dibawa ke seorang ustaz yang mengatakan jika kain kafan menjadi penyebab semua ini. Ustaz itu mengatakan jika ada seseorang yang tak suka atas pernikahan Nurf dengan suaminya, sehingga ia mengirimkan sihir/santet dengan kain kafan sebagai medianya.
"Tak faham betul dgn manusia mcm ni. Sanggup bt apa sja untuk dpat apa yg dia nak," ungkap Nurf.
Selain menceritakan kejadian aneh yang ia alami, Nurf juga bercerita ketika kakaknya menikah ternyata juga mendapatkan hadiah yang sama, yakni kain kafan. Namun, kain putih itu segera dibawa ke seorang ustaz yang kemudian digunting dan dibuang.
Meski mengalami kejadian aneh yang tak pernah disangka akan ia alami, Nurf menyampaikan untuk berhati-hati ketika menerima hadiah dari orang lain. Apalagi kalau hadiah tersebut diberikan tanpa identitas yang jelas.
"So moral of the story, berhati hati bila kita terima hadiah dri orang terutama skali hadiah tanpa nama. Manusia ni rambut je sama hitam, hati lain lain. Semoga kita dijauhkan dgn perkara perkara terkutuk ni. Ameen," tulis Nurf.